Jakarta (ANTARA News) - Bank Mandiri merencanakan menyalurkan kredit senilai Rp33,67 miliar kepada mitra binaan di Yayasan Dharma Bhakti Astra (YDBA). Direktur Ritel dan Mikro Bank Mandiri, Budi G. Sadikin, di sela-sela acara peresmian Kantor dan Galeri UKM-YDBA di Sunter, Jakarta, Selasa, mengatakan, kredit yang akan disalurkan dalam bentuk Program Kemitraan ditujukan kepada ratusan Bengkel resmi AHASS (Astra Honda Authorized Service Station) dan ratusan pemasok suku cadang resmi Honda serta puluhan Bengkel Binaan Astra (BBA) yang tersebar di seluruh Indonesia. Menurut Budi, kerjasama itu untuk mendorong kegairahan dan kegiatan ekonomi serta pemerataan pembangunan. Selain itu perjanjian ini diharapkan dapat memperluas lapangan kerja serta meningkatkan taraf hidup masyarakat. "Reputasi YDBA tidak kami ragukan lagi. Kami akan salurkan kredit Program Kemitraan kepada mitra binaan yang telah direkomendasi YDBA, tidak hanya di Jakarta tapi juga yang berada di luar Jakarta," kata Budi. Dia juga mengungkapkan, plafon kredit yang akan siapkan, kepada Bengkel resmi AHASS dianggarkan senilai Rp18,52 miliar dan Rp13 miliar untuk pemasok suku cadang resmi Honda, serta Rp2,15 miliar untuk BBA. Bagi Bank Mandiri, penyaluran kredit ini adalah salah satu bukti keikutsertaan dalam pengembangan usaha kecil dan mikro di Indonesia. Selain itu juga untuk meningkatkan kualitas pelayanan serta memberikan kemudahan kepada nasabah melalui dukungan teknologi dan tenaga profesional yang berpengalaman dalam berbagai pembiayaan kepada UMKM. YDBA adalah yayasan yang didirikan oleh PT Astra International (ASII) pada 1980, sebagai perwujudan dari komitmen dan kesertaan Astra dalam program perkuatan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) serta dilandasi oleh program nasional kemitraan yang dicanangkan oleh pemerintah. (*)

Editor: Priyambodo RH
COPYRIGHT © ANTARA 2007