Medan (ANTARA News) - Tuan rumah PSMS Medan berhasil memenuhi ambisinya mengalahkan Persikabo Bogor 3-1( 2-0) pada pertandingan lanjutan Divisi Utama Liga Indonesia (LI) 2007 yang digelar di Stadion Teladan Medan, Minggu sore. Gol pertama PSMS itu berhasil diciptakan melalui kaki pemain Mbom-Mbom Julien asal Kamerun pada menit ke-15, dengan mudah menggetarkan gawang yang dikawal penjaga gawang Persikabo yang dikawal Fauzi Toldo. Gol oleh Julien dengan nomor punggung 12 ini merupakan bola umpan matang yang diberikan rekannya James Koko Lomel asal Liberia. Dengan perolehan angka 1-0 pada babak pertama itu, membuat ribuan penonton yang menyaksikan jalannya pertandingan ikut memberikan semangat pada pemain PSMS dijuluki "Ayam Kinantan". Setelah Persikabo ketinggalan 0-1, tim tamu dijuluki "Laskar Padjajaran" ini mencoba melancarkan berbagai serangan gencar ke kubu pertahanan tim tuan rumah. Serangan tersebut dimotori oleh kapten kesebelasan Persikabo, Mardiansyah, Rogger Batoum (Kamerun) dan Rodrigo Santoni (Uruguay), namun berhasil dipatahkan pemain PSMS Mahyadi Panggabean, Murphy Komunple (Liberia) dan Gustavo Chena (Argentina). Bahkan melalui tendangan cepat pemain PSMS, James Koko Lomel (Liberia) kembali membalasnya dengan menjaringkan bola ke gawang Persikabo pada menit ke-36, sehingga angka 2-0 bagi kemenangan anak asuh yang diarsiteki Freddy Muli mantan pelatih Persebaya Surabaya. Gol kedua pada babak pertama yang diciptakan James Koko, merupakan bola muntah atau terlepas dari penjaga gawang Persikabo. Sebelumnya Gustavo Chena melancarkan tendangan jarak jauh cukup keras kepada penjaga gawang Persikabo Fauzi Toldo. Pada babak kedua, pemain PSMS Formento Andres Miquel (Argentina) tiga kali gagal menjaringkan bola ke gawang Persikabo. Padahal pemain asing itu sudah berhadapan dengan penjawang gawang Persikabo. Begitu juga pemain PSMS Legimin Raharjo juga tidak berhasil menjebol gawang Persikabo. Saat terjadinya kemelut, persisnya di depan penjaga gawang. Kedua kesebelasan saling memberikan tekanan ke daerah pertahanan masing-masing. Penjaga gawang PSMS Markus H Rihihina terpaksa harus jatuh bangun menyelamatkan gawangnya yang masih "Perawan" alias belum pernah jebol. Namun tanpa disadarinya, pemain Persikabo Rogger Batoum pada menit ke-70 berhasil membobol gawang PSMS, sehingga kedudukan berubah menjadi 1-2. Gol yang diciptakan pemain asing itu, setelah Rogger terlepas dari penjagaan pemain PSMS James Koko Lomel. Emmpat menit berikutnya, pemain PSMS James Koko Lomel dengan nomor punggung 10 kembali menggetarkan gawang Persikabo sehingga PSMS unggul 3-1. Wasit yang memimpin petandingan Eri Bastari menghadiahi kartu kuning pada pemain PSMS, Supardi. Sampai pluit panjang ditiup wasit tanda berakhirnya pertandingan tersebut, angka tidak berubah 3-1 buat kemenangan PSMS.lawan Persikabo. Asisten Manager Tim PSMS, Jimmy Suheiri Lubis, seusai pertandingan kepada pers, mengatakan merasa senang dan bangga atas keberhasilan pemain PSMS mengalahkan Persikabo 3-1. Menurut dia, kemenangan bagi PSMS ini bisa melebihi tiga angka, bila pada saat pertandingan lawan Persikabo dapat bermain dalam keadaan tenang, "PSMS telah berhasil membuktikan bahwa tim tuan rumah ini adalah tim tangguh.Karena sebelumnya manajemen Persikabo menilai PSMS tidak ada apa-apanya. Bisa dikalahkan oleh Persikabo," katanya. Pelatih Tim Persikabo, Suimin Dihardja, mengakui bahwa PSMS adalah tim yang kuat dan sulit untuk diimbangi. Namun suatu saat Persikabo akan dapat mengalahkan PSMS. Menurut dia, pada saat jelas Persikabo tidak akan dapat mengalahkan PSMS, karena Persikabo adalah tim yang baru terbentuk dan baru saja promosi. "Jadi wajar Persikabo menelan kekalahan dari PSMS. Selain itu dua pemain Persikabo Rogger Batoum dan Rodrigo Santoni yang diturunkan lawan PSMS dalam keadaan cidera, sehingga tidak dapat bermain maksimal," katanya. (*)

Editor: Priyambodo RH
COPYRIGHT © ANTARA 2007