Jakarta (ANTARA News) - Perusahaan rokok PT Djarum berencana meluncurkan produk baru yang diberi label Djarum Black Slimz pada 2008. Corporate Communication Officer PT Djarum Mochammad Budi Santosa dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Minggu, menyebutkan, produk baru tersebut merupakan varian dari Djarum Black yang sudah beredar di pasaran. Sesuai namanya, Djarum Black Slimz tampil ramping dengan ukuran sebesar 6,1 mm dan panjang 95 mm, menggunakan kertas berwarna hitam. Budi menjanjikan produk baru Djarum tersebut berbeda dengan rokok mild yang ada di pasaran selama ini, terutama dalam hal rasa, meski sama-sama menggunakan konsep low tar low nicotine. "Slim bukan berarti minim. Sebab bagaimanapun juga persoalan rasa menjadi prioritas kami agar kepuasan konsumen terjaga," katanya seraya menambahkan bahwa produk baru itu sudah dipersiapkan sejak dua tahun lalu. Potensi pasar rokok memang besar. Ini ditunjukkan dengan kapasitas produksi rokok nasional tahun 2006 yang mencapai 220 miliar batang. Perkiraan pertumbuhan produksi rokok pada tahun 2007 mencapai dua persen dibanding tahun sebelumnya. Indonesia merupakan pasar rokok terbesar kelima di dunia. Rokok kretek menguasai pasar hingga 92 persen. (*)

Editor: Bambang
COPYRIGHT © ANTARA 2007