Cirebon (ANTARA News) - Lima jenazah staf Departemen Luar Negeri yang mengalami kecelakaan di Indramayu, Jawa Barat, Senin sekitar pukul 14.50 WIB diberangkatkan dari rumah sakit Losarang menuju ke Kuningan dan Jakarta. Satu ambulan dari Puskesmas Losarang membawa jenazah Kusiono (43) ke Desa Trijaya, Kecamatan Mandirancan, Kabupaten Kuningan, sementara empat jenazah lainnya yaitu Tatang (41), Alif Saroji (40), Darmaja (36) dan Suryadi (29) dibawa dengan dua ambulan RS Losarang dan dua ambulan Departemen Luar Negeri Jakarta. Direktur Informasi dan Media Deplu Suhardjono ikut serta mengawal dua kendaraan jenazah ke Jakarta beserta sejumlah kendaraan milik keluarga korban. Sebagian besar kendaraan membawa serta karangan bunga tanda duka cita. Sementara Rasto (45), korban lain kecelakaan itu baru saja selesai menjalami operasi di kepalanya dan hingga kini masih dirawat di ruang ICU RS Bhayangkara. Rasto diberitakan sebuah media online meninggal Senin siang sekitar pukul 11.00 WIB, namun Yogi, salah satu petugas penerangan di RS Losarang saat dikonfirmasi pukul 16.30 WIB menegaskan, Rasto masih menjalani perawatan intensif di ruang ICU RS Losarang usai dilakukan operasi. Sementara itu supir truk tronton yang sebelumnya diberitakan kabur ternyata menyerahkan diri ke Polsek Losarang dan saat ini tengah dimintai keterangan oleh petugas. Pengemudi truk tronton nopol E 8872 KA Moch. Hidayat (33) warga Desa Wangkelang, Kecamatan Lemahabang, Kab. Cirebon mengatakan bahwa dirinya tidak tahu persis kejadian bahkan saat kendaraan Kijang Biru milik Deplu menabrak bagian belakang truknya, dirinya tidak merasakan ada guncangan. "Waktu kejadian, saya lagi duduk istirahat di jok. Dan sama sekali tidak terasa guncangan saat mobil itu menabrak dari belakang. Saya baru tahu setelah ada yang berteriak memberitahu," katanya yang mengaku saat itu memarkirkan kendaraan di bahu jalan karena mengantuk. Seperti diberitakan sebelumnya kendaraan Kijang Kapsul Biru Nopol B 1195 PQ yang ditumpangi enam orang dari Deplu, menabrak bagian belakang Trontron Nopol E 8832 KA pengangkut pasir yang tengah parkir di bahu jalan di Desa Santing, Kecamatan Losarang, Senin pagi pukul 03.10 WIB, mengakibatkan empat orang tewas dan satu luka berat.(*)

Pewarta: surya
Editor: Suryanto
COPYRIGHT © ANTARA 2007