New York (ANTARA News) - Jumlah penuntutan penyitaan rumah di Amerika Serikat (AS) pada November 2007 tercatat turun 10 persen dari bulan sebelumnya, meskipun masih tinggi karena belum hilangnya tekanan kenaikan bunga kredit perumahan, demikian perusahaan data real estat, Rabu, mengungkapkannya. Jumlah perintah pada November mencapai 201.950 tuntutan, ungkap RealtyTrac. Namun dibandingkan dengan November 2006, terjadi kenaikan hampir 68 persen. Kenaikan penyitaan itu membuat para regulator dan pengambil keputusan akan terus berupaya menekan tren ini, yang dianggap ekonom bakal membawa ekonomi AS pada resesi. Penurunan pada November merupakan kelanjutan dari kenaikan 2 persen pada Oktober dan penurunan 8 persen pada September. "Ini bisa mengindikasikan bahwa aktivitas penyitaan telah mencapai puncaknya tahun ini, tapi apakah level ini bisa bertahan akan terlihat pada awal tahun depan" saat penyesuaian bunga kredit perumahan terjadi, ungkap James Saccacio, CEO kantor cabang RealtyTrac di Irvine, California. Sekitar 500 miliar dolar AS kredit perumahan akan mengalami penyesuaian suku bunga pada 2008, menurut JPMorgan, seperti dikutip Reuters. (*)

Pewarta: priya
Editor: Priyambodo RH
COPYRIGHT © ANTARA 2007