London (ANTARA News) - David Beckham menegaskan dirinya tidak bermasalah dengan Fabio Capello dan tidak sabar menunggu untuk bekerja sama dengan pelatih baru tim nasional Inggris itu. Capello sempat mengeluarkan Beckham dari tim inti Real Madrid ketika gelandang Inggris itu telah menandatangani kontrak dengan LA Galaxy. Namun kemudian pelatih asal Italia itu dipaksa untuk kembali memasukkan Beckham ke dalam tim inti Real karena tanpanya klub Spanyol itu mengalami banyak kesulitan. Real lalu merebut mahkota juara Liga Utama Spanyol dan Beckham menegaskan ia tidak memiliki dendam terhadap Capello. "Hubungan saya dengan manajer naik-turun saat itu tetapi ia memasukkan kembali saya kedalam tim dan ia menaruh kepercayaan kepada saya untuk kembali ke tim," kata Beckham dalam wawancaranya dengan BBC Radio Two. "Itu memberi saya akhir yang luar biasa dan saya sedih ketika ia dipecat setelah ia berhasil mengubah klub dan para pemain di sekitarnya serta memberi para penggemar apa yang mereka layak terima, sebuah piala," tutur Beckham. "Saya pikir ia adalah pilihan yang sangat bagus untuk Inggris. Semua orang ingin dipimpin oleh seseorang yang anda hargai dan telah mencapai keberhasilan. Ia jelas memiliki itu dalam karirnya," tambahnya. Capello mengakui bahwa ia mengagumi kemampuan dan karakter Beckham, tetapi ia tidak mau mengungkapkan apakah Beckham akan diberi kesempatan untuk mencapai penampilan ke-100-nya bersama timnas Inggris dalam laga persahabatan melawan Swiss pada Februari nanti. Beckham tidak peduli apakah ia masuk dalam rencana Capello atau tidak. Baginya, penunjukkan Capello sebagai pelatih timnas Inggris akan membawa banyak keuntungan. "Fabio adalah salah satu manajer yang sangat dihormati para pemain dan mereka ingin dilatih olehnya. Saya berharap menjadi bagian dari rencananya," jelas Beckham. "Saya pikir ia akan sangat baik bagi para pemain dan timnas Inggris," tambahnya kepada AFP.(*)

Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2007