Bangkalan (ANTARA News) - Sepuluh rumah warga Dusun Tengah dan Barat Sungai Desa Bayusangka, Kecamatan Tanjung Bumi, Kabupaten Bangkalan, Pulau Madura, Jawa Timur, hancur diterjang gelombang besar setinggi dua meter, Jumat. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa gelombang besar yang bersamaan dengan hujan lebat dan angin kencang itu, namun kerugian materi ditaksir mencapai Rp500 juta. Kepala Desa Bayusangka, Moh. Jufri, mengatakan bahwa gelombang besar hingga menerjang rumah warga karena selain dekat dengan bibir pantai, juga tidak ada tangkis laut permanen. "Kalau ada ombak besar, dapat dipastikan langsung menerjang rumah warga," katanya. Rumah warga yang berdekatan dengan tempat pelelangan ikan (TPI) tersebut saat ini ditinggal pemiliknya setelah barang-barang berharga sempat diselamatkan. "Sebagian warga mengungsi ke rumah keluarganya yang jauh dari pesisir," katanya. Untuk mengantisipasi terjangan gelombang susulan, warga berusaha membuat tangkis laut dengan kayu dan bambu serta tumpukan pasir seadanya. Ia mengatakan telah melaporkan bencana alam tersebut kepada pemerintah kabupaten, agar mendapat perhatian dalam hal pembangunan tangkis lautnya. (*)

Editor: Priyambodo RH
COPYRIGHT © ANTARA 2007