Jakarta (ANTARA News) - Upaya penyembuhan mantan Presiden HM Soeharto mendapat perhatian serius termasuk dari hampir seluruh rumah sakit di Ibukota Jakarta, dengan mengirimkan peralatan yang dianggap perlu bagi proses pemulihan kesehatan tokoh tersebut. Anggota Tim Dokter Kepresidenan, dr Djoko Sanyoto mengatakan kepada pers di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP) Jakarta Selatan, Sabtu malam bahwa mereka belum dapat memastikan proses pemulihan Soeharto yang mengalami gangguan pada organ-organ penting seperti paru-paru, jantung serta ginjalnya. "Nanti sesudah saya memeriksa malam ini, akan ada keterangan resmi," kata Djoko. Sementara itu, sebuah sumber yang dekat dengan keluarga HM Soeharto mengatakan semua peralatan yang dibutuhkan sudah dikirim oleh berbagai rumah sakit di sekitar Jakarta. "Yang paling parah adalah organ paru-paru dan sudah ada beberapa alat bantu yang dipakai untuk proses pemulihan dari masa kritis," kata sumber itu. Sluruh anak Pak Harto, Sabtu malam ini ada di ruang khusus bersama mantan Presiden itu kecuali Tommy yang baru saja keluar ruangan. Sejumlah kerabat dekat Soeharto di era Orde Baru seperti mantan Menteri Koperasi/Kepala Bulog Bustanil Arifin, sudah dua kali datang menjenguk. Sementara itu mantan Wakil Presiden Try Sutrisno ternyata bertahan sekitar tujuh jam di RSPP dan baru sekitar pukul 20.00 WIB meninggalkan rumnah sakit ini. Saat berita ini diturunkan Sabtu malam, sedang menjenguk Ketua Umum PPP Suryadharma Ali yang juga merupakan Menteri Negara Koperasi dan UKM, Panglima TNI Jenderal Djoko Santoso, dan Menteri Perindustrian Fahmi Idris yang masng-masing disertai istrinya. (*)

Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2008