Sorong (ANTARA) - Gempa bumi berkekuatan 3,6 Skala Richter mengguncang Kabupaten Raja Ampat, Provinsi Papua Barat, Jumat pukul 20.04 WIT, namun tidak berpotensi terjadinya tsunami.

Berdasarkan data yang diperoleh dari Stasiun Geofisika BMKG Sorong menyebutkan, pusat gempa bumi terletak pada koordinat 0,5 lintang selatan dan 129.82 bujur timur yang berjarak 113 kilometer (km) barat Raja Ampat dan 162 km barat Sorong dengan kedalaman 31 km.

Ditinjau dari lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempa bumi ini merupakan gempa bumi dangkal akibat sesar aktif.

Gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami, karena kekuatannya tidak cukup besar untuk membangkitkan perubahan di dasar laut yang dapat memicu terjadinya tsunami.

Hingga kini, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan.

Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Baca juga: Gempa 4.5 SR terjadi barat laut Sumba Barat Daya
Baca juga: Gempa bumi Yahukimo Papua tidak berpotensi tsunami
Baca juga: Lombok diguncang dua kali gempa bumi berturut-turut

Pewarta: Ernes Broning Kakisina
Editor: Sri Muryono
COPYRIGHT © ANTARA 2019