Melbourne (ANTARA News) - Agnieszka Radwanska menjadi petenis putri Polandia pertama yang mencapai perempat-final grand slam ketika bangkit dari kekalahan pada set pertama dan tertinggal 0-3 pada set kedua untuk menundukkan Nadia Petrova yang sakit di Australia Terbuka, Senin. Petenis Rusia, Petrova adalah unggulan ke-14 dan sempat memimpin 6-1 dan 3-0 pada set kedua, tapi mengalami cedera pinggul yang mengganggu gerakannya pada set ketiga. Radwanska bangkit kembali untuk membukukan kemenangan 1-6, 7-5, 6-0, dan selanjutnya akan menghadapi unggulan sembilan, Daniela Hantuchova asal Slowakia. "Saya kalah 1-6, 0-3 dan saya berpikir `apa kesalahan yang saya lakukan`," katanya kepada wartawan. "Itu begitu cepat dan dia memanfaatkan angin dengan baik dan saya tidak," ujarnya. "Saya rasa itu yang terpenting dalam pertandingan ini. Kemudian, saya mulai mencoba dan berusaha melakukan sesuatu yang lain. Pertandingan cukup lama, dan saya memenangi set kedua. Tapi, begitu ketat," jelas Radwanska. "Pada set ketiga, saya tidak tahu apa yang dilakukannya, tapi itu tidak masalah bagi saya," ujarnya. Dalam usia 18 tahun, Radwanska menjadi petenis termuda dari delapan perempat-finalis dan petenis Polandia itu mengakui bahwa dia tidak mengira akan begitu cepat bisa mencapai perempat-final grand slam dalam karirnya. "Sebenarnya, saya hanya berpikir tentang menang dalam satu atau dua putaran, dan juga sebelum turnamen ini, saya mengatakan, sudah bagus jika saya mencapai putaran ketiga atau keempat. Saya sudah dua kali mencapai putaran keempat di Wimbledon dan AS Terbuka dan di sini, pertama kalinya saya mencapai perempat-final," katanya. Petrova mengatakan, dia pertama kali merasa cedera pada game pembukaan dalam set penentuan. "Saya tak bisa berbuat apa-apa karena saya tidak bisa lari pada akhir set ketiga," kata Petrova menambahkan. (*)

Editor: Priyambodo RH
COPYRIGHT © ANTARA 2008