Semarang (ANTARA News) - Seorang meninggal dunia ketika serangkaian kereta api barang jurusan Jakarta-Surabaya menabrak sebuah mobil Daihatsu Carry bernomor polisi H 9358 UW di perlintasan KA Jalan Madukoro Raya Semarang, Minggu pukul 06.00 WIB. Keterangan yang dihimpun di lokasi kejadian, menyebutkan, korban yang meninggal dunia adalah Anam Widiyanto (32) penduduk Kerobokan Semarang Barat, sedangkan mobil yang dikendarai korban rusak berat. Sampai kini korban masih berada di kamar mayat Rumah Sakit Kariadi Semarang dan keluarga korban sudah berada di rumah sakit tersebut. Kejadian tersebut bermula mobil yang dikendarai korban melaju dari arah selatan dan akan pulang ke rumahnya setelah yang bersangkutan mengikuti kebaktian di gereja, begitu tiba di lokasi kejadian ternyata palang pintu tidak bisa ditutup. Korban tetap mengendarai mobilnya, tiba-tiba melintas KA Barang dari Jakarta menuju ke Surabaya. Mobil warna hitam tersebut ditabrak bagian belakang dan terpental sekitar 20 meter dari lokasi kejadian. Mobil itu membentur tiang pengaman di pinggir jalan, korban jatuh dari mobil saat mobil menabrak tiang pengaman jalan. Usai menabrak, mobil tidak berhenti tetapi terus berjalan dan baru berhenti saat menabrak warung penjual bambu. Berdasarkan keterangan penjaga pintu, Legiman (47), palang pintu tidak bisa ditutup karena ada konsleting listrik akibat hujan. Harianto (30), keponakan korban ketika dijumpai di kamar mayat Rumah Sakit Kariadi Semarang, mengatakan, korban baru saja pulang dari gereja. "Korban sendiri mengendarai mobil tersebut, sedangkan anak dan istrinya tidak ikut," katanya. Ia mengatakan, seharusnya kalau palang pintu tidak bisa ditutup maka penjaga palang tersebut keluar dan memberikan aba-aba secara manual kalau ada kereta api yang akan lewat.(*)

Pewarta: surya
Editor: Suryanto
COPYRIGHT © ANTARA 2008