Banda Aceh (ANTARA News) - Partai GAM akhirnya mengubah nama dan lambang partai dari sebelumnya yang tidak memiliki akronim menjadi Partai Gerakan Aceh Mandiri (GAM) tanpa bulan sabit dan bintang pada lambang partai tersebut. Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Kantor Wilayah Departemen Hukum (Kanwil Depkum) dan HAM NAD, Syamsul Bahri, di Banda Aceh, Selasa, membenarkan penggantian nama dan lambang partai sehingga kemungkinan akan dapat ikut proses verifikasi. "Sekarang Partai GAM menjadi Partai Gerakan Aceh Mandiri dan lambang partai juga tidak memakai bulan sabit, tetapi warna tetap sama," kata Syamsul. Penggantian nama dan lambang secara resmi diajukan pengurus partai melalui Wakil Sekjen Partai GAM, TM Nazar, Senin (25/2) sore kemarin, dengan mengantarkan berkas partai ke Kanwil Depkum dan HAM NAD. Dilihat dari segi perubahan, Partai GAM bisa mengikuti verifikasi, namun baru dapat ikut putaran kedua karena verifikasi putaran pertama yang dijadwalkan 28 Februari 2008. Kanwil Depkum dan HAM memberi batas waktu seminggu sebelum verifikasi kepada partai lokal sebagai pemberitahuan jadual verifikasi, tetapi karena Partai GAM baru memberikan berkas perubahan sehingga tidak mungkin lagi. Wakil Sekjen Partai GAM, TM Nazar, yang dikonfirmasi tidak dapat dihubungi saat ingin dikonfirmasi mengenai perubahan nama dan lambang partai. (*)

COPYRIGHT © ANTARA 2008