Bangkok (ANTARA News) - Di tengah laporan bahwa mantan Perdana Menteri Thaksin Shinawatra akan kembali ke Thailand, Menteri Dalam Negeri Chalerm Yoobamrung pada Selasa mengatakan pihaknya akan menyambut Thaksin di bandara dan menyertai dia untuk pengamanan. Kendati demikian, menteri itu mengatakan pihaknya tidak mengesampingkan Aliansi Rakyat untuk Demokrasi (PAD), kelompok anti-Thaksin terkemuka, melakukan protes ketika kembalinya Thaksin. "PAD sebelumnya mengatakan pihaknya akan memberi kesempatan kepada pemerintah untuk membuktikan kinerjanya," kata dia seperti dikutip suratkabar The Nation. "Saya juga menganggap tidak penting bagi suatu unjuk rasa, karena Thaksin adalah seorang warga negara dan ia berkeinginan kembali ke kerajaan ini," ujar Mendagri seperti dikutip Xinhua. Chalerm mengatakan, PAD sepatutnya lebih memperkuat posisinya daripada berunjukrasa menyerang Thaksin tanpa dasar. Thaksin, yang ditumbangkan dalam kudeta militer pada 2006, dilaporkan akan kembali ke Thailand pada 28 Februari setelah hidup di pangasingan di luar negeri selama 17 bulan. (*)

Editor: Bambang
COPYRIGHT © ANTARA 2008