Jakarta (ANTARA News) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono meminta anak Indonesia belajar lebih serius dan mengembangkan sikap positif serta tata krama sehingga dapat menghadapi tantangan di masa yang akan datang. "Saya bangga melihat pendidikan saat ini kepada anak-anak belajarlah dengan baik, jangan lupa berolahraga dan menghormati orang tua serta guru sehingga berhasil di masa depan," kata Presiden dihadapan siswa SDN Tugu Utara 17, 19 dan 20 serta SMPN 84 Jakarta Utara di lokasi sekolah mereka, Jumat. Presiden Yudhoyono yang didampingi Ibu Ani Yudhoyono meminta agar pengelola sekolah dan tenaga pengajar untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan sehingga anak-anak dapat berhasil dalam hidup mereka di masa yang akan datang. "Kunjungan saya ke sini untuk melihat apakah sekolah sudah dikelola dengan baik dan sejauh ini saya lihat cukup baik," kata Presiden. Kepala Negara mengunjungi lokasi sekolah yang terletak di Jalan Kramat Jaya, kelurahan Tugu Utara, kecamatan Koja, Jakarta Utara selama lebih kurang 1,5 jam. Selain berdialog dengan pengelola sekolah dan perwakilan siswa, rombongan Presiden yang antara lain adalah Mensesneg Hatta Rajasa, Mendiknas Bambang Soedibyo, Menko Kesra Aburizal Bakrie, Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo, walikota Jakarta Utara Effendi Anas dan Kepala Dinas Pendidikan Dasar DKI Jakarta Sylviana Murni menyempatkan meninjau fasilitas sekolah itu, antara lain ruang kelas dan perpustakaan. Pada kesempatan itu Nadia, seorang siswa kelas I SDN tersebut menanyakan kepada Presiden Yudhoyono mengenai perasaannya menjadi seorang Presiden. Presiden menyatakan bahwa fungsi dan tugas presiden cukup banyak, selain memikirkan kondisi rakyat Indonesia juga harus mengemban tugas-tugas lainnya namun jika dijalankan dengan ikhlas semua akan berlangsung dengan baik Rombongan meninggalkan lokasi sekitar pukul 16.00 WIB. Dalam perjalanan dari Jakarta Utara ke Istana Negara di Jakarta Pusat, rombongan Presiden sempat melewati sejumlah jalan yang digenangi air, antara lain di perempatan ITC Cempaka Mas yang tergenang setinggi 10 sentimeter sehingga mengakibatkan lalu lintas tidak lancar, serta di kawasan jalan Plumpang-Semper dan Jalan Tugu Raya hingga Jalan Kramat Jaya Jakarta Utara.(*)

Editor: Suryanto
COPYRIGHT © ANTARA 2008