Jakarta (ANTARA News) - Tim putri Jakarta BNI Taplus merebut kemenangan pertama di Sampoerna Hijau Voli Proliga 2008 setelah mengalahkan Jakarta Electric PLN 3-1 (23-25, 25-23, 25-23, 25-21) di Gedung Basket Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu. BNI, yang kalah pada pertandingan pertama di Malang, tampak bermain penuh determinasi untuk mengalahkan lawannya. Electric pun tidak kalah bersemangat untuk membuktikan bahwa dua kemenangan yang diperoleh pada dua laga awal bukan sekedar kebetulan. Mengandalkan "quick smash" dari pemain asal China Wen Yuan dan Kong Yan, Electric terus menekan BNI pada set pertama dan kekurang beruntungan lawan membuat Electric berhasil merebut set pertama 25-23. Pada set kedua, giliran "open spike" dari kapten Barb Bellini yang membawa BNI dengan cepat unggul 9-4. Pertandingan set tersebut berjalan semakin menarik ketika Electric bangkit dan mendekat 16-17. Akan tetapi, setelah menyamakan kedudukan 23-23, Electric gagal menghadang laju BNI dan sebuah smes Bellini membawa tim asuhan Sukirno itu menyamakan kedudukan 1-1 dengan merebut set kedua 25-23. Set ketiga masih menjadi milik BNI. Walau sempat tertinggal 11-15, BNI bangkit dan berbalik unggul 21-16. Kembali smes Bellini membawa BNI merebut set ketiga 25-23 dan unggul 2-1. Electric tidak bisa membendung kebangkitan BNI pada set keempat dan akhirnya menyerah 21-25, sekaligus memberi BNI kemenangan pertama musim ini. Pelatih Electric, Victor Laiyan, menyatakan banyaknya kecerobohan dan kesalahan yang dilakukan para pemainnya menjadi penyebab utama kekalahan mereka. "Secara keseluruhan para pemain tampil lebih baik tetapi mereka terlalu mudah memberi angka kepada lawan sehingga akhirnya kalah," kata Victor usai pertandingan. Ia menambahkan, komunikasi pemain yang kurang bagus pada laga tersebut juga menjadi salah satu penyebab kekalahan. Kekalahan pertama dalam tiga pertandingan itu tidak membuat mereka kehilangan optimisme untuk merebut gelar juara musim ini. "Saya masih yakin tim ini akan terus memperbaiki diri dan bisa menjadi juara di akhir musim nanti," ujar manajer Electric Budi Kristanto. Pelatih BNI Sukirno mengungkapkan kegembiraannya bisa merebut kemenangan pertama musim ini walau performa timnya masih belum maksimal. "Umpan dan penerimaan bola para pemain masih sering salah, bahkan saya sempat khawatir mereka (Electric) bisa menyamakan skor 2-2 pada set keempat tadi," kata Sukirno. "Saya lalu berjudi dengan memasukkan Santi (Wijayanti) untuk mengganti Dwisari yang tampak sudah habis dan Santi ternyata bisa membawa perbedaan sehingga kami bisa menang," tuturnya. Sementara itu, kapten BNI Barb Bellini mengatakan kemenangan tersebut datang karena mereka terus berbenah diri. "Kami semakin kompak dan pertahanan pun semakin baik sehingga saya semakin optimistis terhadap tim ini," kata kapten asal Kanada tersebut.

Editor: Priyambodo RH
COPYRIGHT © ANTARA 2008