Tokyo (ANTARA News) - Kepopuleran kandidat presiden Amerika Serikat dari Partai Demokrat, Barack Obama, ternyata juga bergaung kencang di sebuah kota di Jepang, yang juga bernama sama, Obama. Kemiripan nama Obama ternyata juga membawa semangat yang sama di kota tersebut, yakni mendukung penuh Senator Obama untuk menjadi presiden AS, demikian tulis Asahi Shimbun di Tokyo, Rabu. Semangat warga Kota Obama (sekitar tiga jam perjalanan dengan kereta api dari selatan Tokyo), terlihat dengan ikut-ikutan turun ke jalan mendukung Obama, layaknya di Amerika yang sedang melaksanakan kampanye pemilihan presiden. Walikota setempat, Toshio Murakami, juga tidak kalah bersemangat dengan warganya sampai-sampai kota itu perlu mengirimkan surat resmi kepada Obama yang saat ini sedang bertarung melawan pesaingnya, Hillary Clinton, sesama kandidat dari Partai Demokrat. Kabar tentang warga kota yang terkenal dengan kuil-kuil dari dinasti Yamato itu, akhirnya sampai juga ke telinga Barack Obama, sehingga sang senator pun membalas mengirimkan suratnya untuk warga kota Obama. Surat tersebut baru diterima walikota Obama, pada Senin (3/3) lalu. Dalam surat tertanggal 21 Februari 2008, Obama menyatakan penghargaanya dan mengharapkan berlanjutnya hubungan persahabatan dengan warga kota Obama. Suratnya juga mengharapkan tercipta kerja sama dalam membangun kehidupan dunia yang lebih baik. "Kita tidak hanya berbagi nama yang sama, tetapi juga berbagai tempat dan tanggjung jawab yang sama di bumi ini," kata Senator dari Illionis itu. Lebih jauh Obama menyatakan bahwa sebagai sesama bangsa yang besar perlu berbagi komitmen dalam membangun dunia yang lebih baik. Surat Obama tersebut diakhiri dengan kata-kata "Anata no yujin" yang berarti "sahabat anda". Kepopuleran Obama sendiri baru sampai di telinga warga kota Obama yang berjumlah 32.500 jiwa, saat jaringan televis Jepang melakukan wawancara dengan Senator tersebut di tahun 2006. Sebagai upaya untuk semakin memperkenalkan kota Obama, maka warga kota bersama walikotanya pun ramai-ramai memberikan dukungannya bagi Barack Obama. (*)

COPYRIGHT © ANTARA 2008