Kota Gaza (ANTARA News)- Seorang tentara Israel tewas dan seorang lainnya cedera, Kamis, setelah ledakan menghantam sebuah pos militer dekat Jalur Gaza yang dikuasai Hamas, kata jaringan televisi Al Jazeera yang berpusat di Qatar. Para saksimata Palestina melaporkan mereka melihat sebuah jip tentara Israel terbakar setelah serangkaian ledakan sekitar pos militer dekat perlintasan Kissufim antara Gaza dan Israel di tengah wilayah itu. Militer Israel tidak segera memberikan komentar mengenai laporan-laporan itu. Pada Juni 2006, para pejuang Gaza menggali terowongan untuk keluar dari wilayah itu dan menyerang sebuah pos militer Israel di Gaza selatan, menangkap seorang tentara Israel dan menewaskan dua lainnya dalam satu serangan yang juga menewaskan dua pejuang. Serangan itu memicu serangan lima bulan Israel secara besar-besaran di Gaza yang menewaskan ratusan warga Palestina dan berakhir setelah Hamas dan Israel setuju melakukan gencatan senjata akhir Nopember 2006. Tentara yang ditangkap itu, Gilad Shalit sampai sekarang tetap ditahan oleh para pejuang Palestina. Hamas menguasai Jalur Gaza sejak Juni 2007 saat mana ia mengusir pasukan yang setia pada Presiden Palestina Mahmud Abbas dalam seminggu bentrokan berdarah, demikian laporan AFP. (*)

Pewarta: muhaj
COPYRIGHT © ANTARA 2008