Los Angeles (ANTARA News) - Unggulan utama asal Cile Fernando Gonzalez menyelamatkan 10 match poin sebelum dikalahkan petenis Rusia Yevgeny Korolev 6-3 7-6 Kamis di putaran kedua Las Vegas Terbuka. Unggulan tiga Marcos Baghdatis asal Siprus juga kalah 7-6, 6-3 dari petenis AS bukan unggulan Robby Ginepri. Petenis nomor 13 dunia Gonzalez, yang kesulitan dengan servis keduanya selama pertandingan, tersingkiur dalam waktu 90 menit. Meski dia mampu bangkit dari ketinggalan 5-2 pada set kedua dan mematahkasn permainan petenis Rusia itu untuk menyamakan skor 5-5, dia kalah 7-4 dalam tiebreak. Dengan tersingkirnya Gonzalez dan Baghdatis, turnamen itu kehilangan tiga unggulan teratas. Unggulan kedua dan juara bertahan Lleyton Hewitt asal Australia ditundukkan petenis Prancis Julien Bennetau 6-3 7-5 di putaran kedua Rabu. "Itu pertandingan hebat bagi saya," kata Korolev kepada wartawan setelah mencapai perempat-final di Las Vegas untuk tahun kedua beruntun. "Saya benar-benar merasa hebat. Kondisi hari ini benar-benar sempurna." Petenis asal Moskow berusia 20 tahun itu, yang kalah dari Gonzalez dalam pertemuan satu-satunya mereka di Australia Terbuka tahun lalu, frustrasi setelah memerlukan match poin ke-11 untuk meraih kemenangan. "Saya benar-benar kecewa ketika skor imbang 5-5 dan saya kalah dalam game itu dengan mudah," kata Korolev, peringkat 100 dunia. "Bagaimana pun juga saya bangkit kembali dan berusaha. Saya sedikit beruntung bahwa pada akhirnya saya menang dalam tie-break." Gonzalez, yang merebut gelar tunggal ATP kesembilannya di Vina del Mar bulan lalu, hanya memenangi 11 dari 27 poin dalam servis keduanya menghadapi lawannya yang lebih konsisten. Korolev selanjutnya berhadapan dengan petenis lolos kualifikasi Kevin Anderson di perempat-final, setelah petenis Afrika Selatan itu menundukkan petenis Amerika penerima wildcard, John Isner 7-6 7-5 dalam pertandingan beradu ketangguhan servis. Petenis Latvia Ernests Gulbis menundukkan petenis Australia Peter Luczak 6-2 6-1 untuk berhadapan dengan Ginepri di perempat-final, demikian Reuters.(*)

Editor: Suryanto
COPYRIGHT © ANTARA 2008