Batam (ANTARA News) - Perusahan penerbangan AdamAir bersedia menanggung seluruh biaya perawatan penumpang yang terluka dalam kecelakaan pesawat Boeing 737-400 KI 292 miliknya yang tergelincir di Batam, Senin (10/3). "AdamAir menanggung seluruh perawatan Ari hingga sembuh," kata Humas AdamAir Danke Derajat melalui telepon kepada ANTARA di Batam, Selasa. Seorang penumpang AdamAir, Ari mengalami retak pada tulang belakang leher. Kini ia dirawat di Rumah Sakit Otorita Batam. Danke mengatakan seharusnya seluruh perawatan Ari ditanggung asuransi. Namun karena proses pengurusan asuransi lama, maka seluruh biaya rumh sakit ditanggung AdamAir. "Biaya rumah sakit mendesak, tidak bisa menunggu proses asuransi," katanya. Menurut Danke, AdamAir memberikan perawatan terbaik kepada korban Ari, yang tulang belakang leher retak. Selain itu, Ari juga berhak menerima penggantian uang dari asuransi. "Nominalnya saya tidak tahu, tapi pastinya ada penggantian uang," katanya. Ari, penumpang yang duduk tepat diatas roda kanan terbentur dinding pesawat, sehingga lehernya terluka. Petugas Bandara Hang Nadim, Tefi mengatakan Ari sempat pingsan saat ia gotong ke luar badan pesawat. "Dia minta tolong, karen lehernya sakit. Tidak lama kemudian dia pingsan," kata Tefi. Sementara itu, dokter Rumah Sakit Otorita Batam menolak memberikan penjelasan.(*)

Editor: Suryanto
COPYRIGHT © ANTARA 2008