Nama Ketua Umum PSSI Juga Kosong di Situs Resmi AFF

Jakarta (ANTARA News) - Selain di situs resmi Badan Sepak Bola Dunia (FIFA), nama Ketua Umum PSSI Nurdin Halid ternyata juga kosong di situs resmi Federasi Sepak Bola Asia Tenggara (AFF). Halaman menyangkut Indonesia di situs www.aseanfootball.org/affiliates_04.asp), seperti yang terlihat Sabtu, hanya menyebutkan Nugraha Besoes yang menjabat sebagai Sekjen PSSI. Sementara di situs resmi FIFA, halaman Indonesia (http://www.fifa.com/associations/association=idn/index.html) tidak berubah, nama Ketua Umum PSSI kosong dan diganti dengan TBD (to be determined) atau akan ditentukan kemudian. Di situs itu tetap menyebutkan nama Nirwan Bakrie sebagai Vice President atau wakil ketua umum. Termasuk juga tetap ada nama Sekjen PSSI Nugraha Besoes dan pengurus lainnya. Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) telah meminta PSSI untuk segera menyerahkan draf revisi Pedoman Dasar PSSI yang baru untuk dilakukan penelitian dan persetujuan. AFC sendiri memberikan tenggat waktu untuk meratifikasi pedoman dasar selambat-lambatnya 4 Mei dan kongres pemilihan pengurus paling lambat 4 Agustus mendatang. AFC menegaskan, tenggat ini tidak bisa dinegosiasikan lagi. Jika ada indikasi bahwa batasan itu akan dilanggar maka Presiden AFC (Muhammad bin Hammam) tidak segan-segan bakal melakukan tindakan yang diperlukan. Peringatan AFC tersebut tertuang dalam surat yang dikirim tertanggal 6 Maret oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) AFC Dato Paul Mony Samuel dengan nomor AFC/PSSI/MBH/CMP-Legal 08, untuk Sekjen PSSI Nugraha Besoes. Hal ini terungkap dalam salinan surat AFC yang diketahui wartawan, Jumat. Namun, belum ada keterangan resmi dari PSSI. Sebelumnya, PSSI telah menerima surat dari Badan Sepak Bola Dunia (FIFA), tertanggal 5 Februari 2008, yang berisi soal batas waktu bagi PSSI untuk segera menyelesaikan masalah keorganisasian. Surat tersebut merupakan hasil sidang Komite Asosiasi FIFA pada 5 Februari yang dipimpin Wakil Presiden FIFA Geoff Thompson dan membahas 14 kasus, termasuk soal PSSI. Untuk Indonesia, Komite Asosiasi FIFA menetapkan batas waktu tiga bulan --berarti hingga Mei 2008-- untuk membentuk statuta (pedoman dasar) baru. Setelah pedoman dasar itu disetujui oleh FIFA, PSSI diberi waktu tiga bulan lagi --berarti hingga Agustus-- untuk melakukan pemilihan pengurus yang sesuai dengan pedoman dasar baru itu.(*)

Editor: Bambang
COPYRIGHT © ANTARA 2008