Sumenep, Madura (ANTARA News) - Sedikitnya 20 bangunan di Dusun Kauman dan Ageng, Desa Pinggir Papas, Kecamatan Kalianget, Sumenep, Jawa Timur, rusak dihantam puting beliung, Kamis (20/3) sore. Kepala Desa Pinggir Papas, Abdul Hayat, mengatakan, bencana puting beliung melanda dua dusun selama 25 menit, lalu disusul dengan hujan deras. "Bangunan yang rusak akibat puting beliung mencapai 20 unit, yakni rumah warga dan tempat penampungan garam rakyat," kata Abdul Hayat. Rumah warga yang diterjang puting beliung mayoritas gentingnya berjatuhan, dan lima rumah lainnya rusak parak. Puting beliung yang kedua kalinya sejak tahun 2008 ini masih relatif kecil dibandingkan pada tahun-tahun sebelumnya yang menghancurkan rumah warga. "Daerah kami ini sudah menjadi langganan puting beliung dan setiap tahun pasti terjadi," katanya. Pada tahun 2005 lalu, sambungnya, merupakan peristiwa puting beliung terbesar. Puluhan rumah hancur dan mengakibatkan korban jiwa. Sementara itu, Camat Kalianget, Ach. Nursalam, ketika dihubungi via telpon mengaku belum mengetahui secara rinci kerugian akibat angin puting beliung tersebut, karena masih dalam pendataan. (*)

Pewarta: surya
Editor: Suryanto
COPYRIGHT © ANTARA 2008