Canberra (ANTARA Xinhua) - Petugas bea-cukai Australia menghentikan pria berusia 62 tahun, setelah mereka menerima keterangan, saat ia berusaha terbang ke luar dari bandar udara Perth barat, Australia, ke Amerika Serikat, kata pihak pabean dalam suatu pernyataan Kamis. Sewaktu memeriksa barang bawaan pria tersebut, petugas menemukan sebanyak 1.000 kumbang macan yang disembunyikan di dalam enam wadah plastik. Kumbang macan itu adalah hewan asli Australia yang tak dapat dieksport tanpa izin. "Kumbang tersebut disimpan di dalam botol kecil beling yang disembunyikan di dalam lima tempat yoghurt kosong," demikian antara lain isi pernyataan itu. Pihak bea-cukai mengidentifikasi pria kedua, yang berusia 63 tahun dan ditemukan oleh petugas di bandar udara setelah mereka menanyai orang pertama. Di dalam tasnya, para pemeriksa menemukan lebih dari 200 kumbang macan, 100 kumbang air dan sebanyak 50 bermacam kumbang lain yang disimpan di dalam botol beling dan disembunyikan di dalam lima tempat yoghurt kosong. Kedua pria tersebut ditangkap oleh petugas pemeriksa bea-cukai dan telah didakwa mengeksport hewan asli yang dikenakan peraturan tanpa izin. Kedua warganegara Amerika itu menghadapi ancaman hukuman maksimum karena mengimport atau meneksport secara tidak sah hewan liar sebesar denda 100.000 dolar Australia (92.000 dolar AS) dan/atau kurungan selama 10 tahun. Keduanya dijadwalkan diadili di pengadilan Perth pada Jumat, demikian Xinhua.(*)

Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2008