Jakarta (ANTARA News) - Menteri Negara BUMN, Sofyan Djalil minta agar uang PT Adhi Karya (Persero) Tbk yang digunakan untuk investasi di proyek Jakarta Monorail dikembalikan. "Kami tidak mempersoalkan apabila PT Adhi Karya (Persero) Tbk tidak lagi menjadi pemegang saham Jakarta Monorail, tetapi uangnya harus kembali," kata Meneg BUMN, Sofyan Djalil, di Jakarta, Jumat. Ia menekankan hal terpenting bagi Adhi Karya adalah kejelasan soal investasi yang telah ditanamkan dan bagaimana melanjutkan pekerjaan yang ada. Saat ini proyek Jakarta Monorail tidak sepenuhnya tergantung kepada Adhi sebagai salah satu kontraktor melainkan juga investor-investor yang lain. "Pak Gubernur (Fauzi Bowo) beberapa waktu lalu mengatakan kalau kalau mereka (para investor) menyerah maka Pemda DKI yang akan menentukan tindak lanjut proyek tersebut," katanya. Menurut dia, tersendatnya proyek tersebut harus ada penyelesaian yang menyeluruh terlebih dahulu sebelum ditindaklanjuti. "Sebenarnya ini semua juga tergantung kepada Pemda DKI dan investor sebelumnya yang telah berinvestasi kalau bagi Adhi yang penting bagaimana investasi yang ada dan bagaimana melanjutkan pekerjaan yang ada," katanya. PT Adhi Karya sendiri hingga saat ini belum menambah investasinya untuk proyek Jakarta Monorail meskipun Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) 2007 menetapkan tambahan investasi sebesar 25 juta dolar AS untuk proyek itu. "Tambahan investasi 25 juta dolar AS di proyek Jakarta Monorail belum dieksekusi sampai saat ini," kata Corporate Secretary PT Adi Karya (Persero), Kurnadi Gularso, sebelumnya. Ia mengatakan, tambahan investasi tersebut akan dilakukan bila telah ada kesepakan bersama terutama dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Jadi selama kesepakatan tersebut belum final, tambahan investasi tersebut belum akan dicairkan meskipun telah menjadi keputusan RUPS. "Kami masih menunggu respon positif Gubernur DKI dan pemerintah untuk mengakomodasi proyek ini. Apalagi Adhi Karya hanya salah satu pemilik saham di sana," kata Kurnadi. Pihaknya memang telah lama berhenti dari proyek monorail mengingat belum ada kepastian menyangkut proyek infrastruktur yang diperkirakan menelan investasi hingga 480 juta dolar AS itu.(*)

Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2008