Kapolda Kalbar Irjen Pol Didi Haryono (kanan) bersama Pangdam XII/Tanjungpura Mayjen TNI Herman Asaribab (ketiga kanan), Danlanud Supadio Marsekal Pertama (Marsma) TNI Palito Sitorus (kedua kanan), Danlantamal XII Pontianak Laksma TNI Gregorius Agung W (kedua kiri) dan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Kalbar Sony Arifianto (kiri) memperlihatkan dua senjata tajam saat rilis kasus aksi kericuhan 22 Mei 2019 di Mapolda Kalbar, Kamis (23/5/2019). Kapolda Kalbar Irjen Pol Didi Haryono menyatakan bahwa dari hasil tes urine sebanyak 98 dari 203 perusuh yang ditangkap oleh jajaran Polda Kalbar saat aksi kericuhan di Pontianak Timur pada Rabu (22/5/2019) positif menggunakan narkoba jenis sabu-sabu. ANTARA FOTO/Jessica Helena Wuysang/hp.
Kapolda Kalbar Irjen Pol Didi Haryono (kanan) bersama Gubernur Kalbar Sutarmidji (tengah) dan Danlanud Supadio Marsekal Pertama (Marsma) TNI Palito Sitorus (kiri) memperlihatkan barang bukti senjata api saat rilis kasus kericuhan 22 Mei Pontianak di Mapolda Kalbar, Kamis (23/5/2019). Kapolda Kalbar Irjen Pol Didi Haryono menyatakan bahwa dari hasil tes urine sebanyak 98 dari 203 perusuh yang ditangkap oleh jajaran Polda Kalbar saat aksi kerusuhan di Pontianak Timur pada Rabu (22/5/2019) positif menggunakan narkoba jenis sabu-sabu. ANTARA FOTO/Jessica Helena Wuysang/hp.
Kapolda Kalbar Irjen Pol Didi Haryono memperlihatkan tameng polisi yang berlubang ditembus peluru senjata api rakitan saat rilis kasus aksi kericuhan 22 Mei Pontianak di Mapolda Kalbar, Kamis (23/5/2019). Kapolda Kalbar Irjen Pol Didi Haryono menyatakan bahwa dari hasil tes urine sebanyak 98 dari 203 perusuh yang ditangkap oleh jajaran Polda Kalbar saat aksi kerusuhan di Pontianak Timur pada Rabu (22/5/2019) positif menggunakan narkoba jenis sabu-sabu. ANTARA FOTO/Jessica Helena Wuysang/hp.
Petugas kepolisian memperlihatkan puluhan barang bukti yang disita dari pelaku aksi kericuhan 22 Mei 2019 di Mapolda Kalbar, Kamis (23/5/2019). Kapolda Kalbar Irjen Pol Didi Haryono menyatakan bahwa dari hasil tes urine sebanyak 98 dari 203 pelaku yang ditangkap oleh jajaran Polda Kalbar saat kericuhan di Pontianak Timur pada Rabu (22/5/2019) positif menggunakan narkoba jenis sabu-sabu. ANTARA FOTO/Jessica Helena Wuysang/hp.