Makassar (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan menyiapkan ruang isolasi berbintang lima,  khusus untuk pasien virus corona baru atau COVID-19 di wilayah itu.

Hal tersebut disampaikan langsung Gubernur Sulawesi Selatan Prof HM Nurdin Abdullah dalam keterangan resminya, saat meninjau ruang isolasi di RSUD Sayang Rakyat Makassar, Jumat.

RSUD Sayang Rakyat sendiri akan segera menyiapkan 118 tempat tidur khusus untuk pasien isolasi.

Ruangan ini sebelumnya merupakan ruangan perawatan anak dan sementara direnovasi menjadi ruang isolasi dengan anggaran sebesar Rp14 miliar, sedangkan untuk anggaran fasilitas atau alat kesehatan ditaksir mencapai Rp11 miliar.

Baca juga: Masyarakat tanpa gejala di Sulsel diminta tak periksa COVID-19
Baca juga: Positif COVID-19 di Sulsel melonjak 100 persen menjadi 27 orang


Total anggaran keseluruhan untuk ruang isolasi berbintang lima itu sebesar Rp25 miliar.

"Ini kita mau buat ruangan isolasi yang berbintang lima untuk pasien COVID-19," kata Nurdin Abdullah.

Ruang berbintang lima ini dipersiapkan tempat tidur yang nyaman, kamar mandi yang paling bagus, fasilitas seperti TV, AC, WiFi, alat pembunuh kuman dan sejumlah fasilitas pendukung lainnya.

"Bikin yang bagus. Tempat tidur yang nyaman. Karena orang masuk rumah sakit mau sehat dan harus nyaman. Kamar mandi harus yang bagus. Buat yang bagus," ujarnya kepada pihak RSUD Sayang Rakyat.

Baca juga: Sulsel siapkan hotel bagi tenaga medis COVID-19
Baca juga: Sulsel mampu rampungkan 60 sampel COVID-19 per hari


Sementara, RS Khusus Daerah Dadi juga menyiapkan 19 tempat tidur khusus untuk melayani pasien isolasi seperti RSUD Sayang Rakyat.
 

Pewarta: Abdul Kadir
Editor: Edy Sujatmiko
COPYRIGHT © ANTARA 2020