Jakarta (ANTARA News)- Timor Leste dan China baru saja menyepakati sebuah kerjasama di bidang militer setelah pemerintah China mengucurkan sejumlah besar dana untuk membangun markas militer Timor Leste.

Bertempat di Dili, Selasa (24/8), China dan Timor Leste menandatangani kontrak senilai sembilan juta dollar untuk membangun markas angkatan bersenjata Timor Leste yang baru dibentuk.

China menjadi salah satu penyumbang terbesar dalam pembangunan berbagai fasilitas pemerintah Timor Leste seperti istana presiden, kementrian luar negeri, dan perumahan militer.

Kesepakatan itu menjadi tanda kerjasama militer antara kedua negara. Baru-baru ini Timor Leste membeli dua kapal patroli dari China untuk angkatan laut mereka.

Perdana Menteri Gusmao mengatakan pemerintahannya ingin memperkuat kerjasama militer dengan negara-negara yang mendukung mereka tanpa ikatan.

Menurut Gusmao, Timor Leste bisa mendapat pelatihan militer dari China dan tidak satu negara pun yang berhak membatasi mereka. (Ber/A038/BRT)

Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
COPYRIGHT © ANTARA 2010