Sumatera Utara, dengan pebiliar Muhammad Fadly/Jefry Zein, akan bertemu Edward/Ponco Klinton Manurung dari DKI Jakarta di babak final bola 10 tunggal putra pada pukul 09.00-11.30 WIT.
Sejauh ini tim biliar Sumatera Utara baru mengoleksi enam medali, terdiri dari masing-masing tiga perak dan perunggu. Sementara DKI Jakarta baru mengamankan empat medali, yakni dua emas dan perunggu.
Persaingan ketat akan terjadi di babak final nomor ganda putra bola sembilan, dimana dua tim sama-sama berhasrat mencetak medali emas pertama mereka antara Kalimantan Selatan dan Jawa Timur.
Erwin/Rudy Susanto yang mewakili Jawa Timur, akan kembali meladeni ganda putra Arun/Noor Hidayatullah, yang sebelumnya mengalahkan mereka di babak semifinal nomor bola delapan.
Pada klasemen perolehan medali biliar sementara, Jawa Timur berada di peringkat ke-12 dengan baru mengamankan satu medali perunggu, yang juga dihasilkan Erwin/Rudy dari laga kontra Arun/Noor sebelumnya.
Sedangkan Kalimantan Selatan berada di posisi kesembilan dengan memiliki satu medali perak yang dibukukan Arun/Noor yang kalah di partai final nomor yang sama.
Selain kedua nomor di atas, pada sesi malam juga akan berlangsung satu babak final di nomor carom cadre 47/2 dengan babak penentuan peserta baru dilangsungkan pada sesi siang.
Berikut jadwal pertandingan biliar PON Papua hari Senin 11 Oktober 2021:
Sesi pagi 09.00-11.30 WIT
Final ganda putra bola sembilan
Arun/Noor Hidayatullah (Kalimantan Selatan) vs Erwin/Rudy Susanto (Jawa Timur)
Final ganda putra bola 10
Edward/Ponco Klinton Manurung (DKI Jakarta) vs Muhammad Fadly/Jefry Zein (Sumatera Utara)
Semifinal carom cadre 47/2
James Lengkang (Papua) vs Batara Marpaung (Jawa Barat)
Sesi siang 12.00-14.30 WIT
Semifinal carom cadre 47/2
Rudy Hasan (DKI Jakarta) vs Yeni Nicolas Kourat (Papua)
Sesi malam 18.00-20.30 WIT
Final carom cadre 47/2
Baca juga: Silviana menangi pertemuan ketiga kontra Annita di PON Papua
Baca juga: Pebiliar Rudy/Erwin optimistis raih emas perdana bagi Jawa Timur
Baca juga: Jabar tak risau dengan strategi Papua perbanyak nomor andalan biliar
Pewarta: Roy Rosa Bachtiar
Editor: Dadan Ramdani
Copyright © ANTARA 2021