Jakarta (ANTARA) - Polsek Tanjung Duren memantau dua wihara di kawasan Grogol Petamburan untuk memastikan situasi kondusif menjelang Hari Raya Imlek tahun ini. 

"Kami lakukan pemantauan ke dua wihara untuk memastikan situasi kondusif menjelang Hari Raya Imlek," kata Kapolsek Tambora Kompol Rosana Albertina Labobar saat dihubungi di Jakarta, Senin.

Dua wihara itu adalah Wihara Dharma Bhakti di Komplek Taman Duta Mas Blok D9A Jalan Pangeran Tubagus Angke dan Wihara Maitreyawira di kawasan Kusuma Blok A 8, Kelurahan Jelambar Baru.

Selain memastikan kondisi kondusif, dalam kunjungannya Rosana juga memantau penerapan protokol kesehatan (Prokes) di setiap wihara.

Pemantauan yang dilakukan di antaranya memastikan seluruh pengunjung menggunakan masker, memastikan wihara memiliki fasilitas kesehatan seperti pengukur suhu hingga pembatasan kapasitas wihara.

Baca juga: Vihara Amurva Bhumi batasi kapasitas jemaat 50 persen

"Penerapan protokol kesehatan mulai pintu masuk dilengkapi 'barcode' PeduliLindungi hingga sterilisasi ruang tempat pelaksanaan ibadah," kata Rosana.

Rosana juga akan menempatkan personel di setiap wihara demi memastikan ibadah perayaan Imlek berjalan dengan aman.

"Intinya jangan sampai lengah, kepolisian harus siap siaga, selain menempatkan personel," kata dia.

Rosana berharap dengan upaya upaya tersebut, perayaan Imlek di wihara yang ada di wilayahnya bisa berjalan dengan aman dan lancar.

Fokus Taman Sari
Sebelumnya, Pemerintah Kota Jakarta Barat memang tengah fokus melakukan penjagaan di wihara jelang perayaan Imlek.

Baca juga: Satpol PP Jaktim kerahkan 130 personel untuk amankan Imlek

Salah satu wilayah itu adalah Taman Sari karena banyak wihara yang berada di lokasi tersebut.

"Ada 10 wihara kecil yang kita tempatkan empat orang personel di setiap wihara. Kalau di wihara Dharma Bhakti kita tempatkan 20 anggota," kata Kepala Satpol PP Taman Sari Edison Butarbutar.

Puluhan petugas Satpol itu berjaga sejak Senin pagi hingga pukul 16.00 WIB. Selanjutnya penjagaan kembali dilakukan pada Selasa (1/2) dari pukul 07.00 hingga 18.00 WIB.

Penjagaan yang dilakukan meliputi membubarkan pedagang kaki lima di lokasi hingga memantau penerapan prokes di setiap wihara.

Edison juga memastikan akan membubarkan para pengemis atau Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) musiman yang kerap muncul di wihara saat perayaan Imlek.

Baca juga: Bio Hok Tek Tjeng Sin Kebayoran Lama kedepankan prokes saat Imlek
 

Pewarta: Walda Marison
Editor: Edy Sujatmiko
COPYRIGHT © ANTARA 2022