Jakarta (ANTARA) - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebut warga DKI kini semakin mudah dalam mengakses taman-taman di ibukota karena lokasinya sengaja di bangun dekat permukiman warga.

Anies mencontohkan pembangunan taman maju bersama (TMB) oleh Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Provinsi DKI Jakarta yang memiliki lokasi dekat dengan permukiman warga.

"Sekarang dari 91 persen warga itu bisa mengakses taman dalam jarak 800 meter, itu bisa dapat taman. Jadi kita bersyukur bahwa di seluruh wilayah Jakarta sekarang ada taman itu," kata Anies Baswedan di Jakarta, Rabu.

Anies menambahkan pembangunan taman dekat permukiman warga itu bertujuan agar warga memiliki ruang ketiga, yaitu ruang untuk berinteraksi.

"Prinsip ruang ketiga adalah ruang yang memberikan perasaan kesetaraan ruang yang memberikan perasaan kebersamaan dan ruang yang memungkinkan antar warga ada interaksi yang positif," ucap Anies.

Anies mengatakan pembangunan taman maju bersama dikerjakan dengan pola yang beda dengan pembangunan taman biasanya karena disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat sekitar.

Tak hanya itu, warga juga ikut dilibatkan dalam tahap perancangan pembangunan taman maju bersama tersebut.

Dia menjelaskan 100 TMB yang dibangun Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tersebar di wilayah Jakarta Utara 17 TMB, Jakarta Barat 17 TMB, Jakarta Selatan 28 TMB, dan Jakarta Timur: 38 TMB.

"Rancangan yang dihasilkan adalah merupakan produk benar-benar kolaborasi yang melibatkan tentu pemerintah masyarakat pakar sehingga muncul format yang beda-beda di setiap tempat tujuannya adalah begitu taman ini digunakan dia sesuai dengan kebutuhannya," tutur Anies.
Baca juga: Pemkot bangun TMB berkonsep ramah anak dan manula di Kalideres
Baca juga: Dinas Pertamanan Jaktim targetkan TMB Utan Kayu selesai September
Baca juga: Anies tanam pohon di TMB Gintung peringati Hari Air

Pewarta: Yogi Rachman
Editor: Ganet Dirgantara
COPYRIGHT © ANTARA 2022