"Untuk pembangunan enam rumah ibadah ini baru akan dilaksanakan di 2023 dan semuanya sudah siap," ujarnya di Makassar, Rabu.
Danny -- sapaan akrab Ramdhan Pomanto mengatakan enam rumah ibadah yang akan dibangun itu akan menggunakan anggaran dana tanggung jawab sosial (CSR).
Ia menyatakan jika semua persiapan pembangunan sudah siap, termasuk para donatur dan pengusaha yang akan mengalokasikan dana tanggung jawab sosialnya itu.
Baca juga: Wapres sikapi penyebaran paham radikalisme di rumah ibadah
Baca juga: Makassar raih penghargaan TP2DD kota terbaik di Indonesia timur
"Jadi sudah ada yang siapkan tanah dan anggaran untuk membuat enam rumah ibadah. Lokasinya di Untia dan menggunakan dana CSR," katanya.
Rumah ibadah enam agama resmi seperti Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Budha, dan Konghucu akan dibangun dalam satu kawasan di Untia.
"Walaupun kecil, tapi paling tidak nanti ada rumah ibadah yang bersamaan di situ. Itu berdampingan, tahun depan direalisasikan," terangnya.
Danny Pomanto menjelaskan Religius Park tidak lain untuk mempererat hubungan antar umat beragama. Meski sudah banyak program perkuatan keimanan umat, namun diakuinya harus tetap diperkuat.
"Tujuannya itu untuk mempererat hubungan antar umat beragama. Jadi toleransi. Belum cukup yang kita buat tahun ini (program perkuatan keimanan umat), tahun depan harus lebih kuat," ucapnya.
Baca juga: Wali Kota Makassar libatkan pemuda jaga kedamaian antarumat beragama
Baca juga: MPR ajak kalangan muda sebarkan moderasi beragama
Pewarta: Muh. Hasanuddin
Editor: Zita Meirina
COPYRIGHT © ANTARA 2022
