Pekanbaru (ANTARA) - Anggota Komisi VI DPR RI Jon Erizal  menyebutkan PT Semen Indonesia berperan besar dalam membangun infrastruktur yang berkelanjutan, aman dan ramah lingkungan.

"Pembangunan infrastruktur sangat penting terlebih bagi Indonesia, negara kepulauan dengan kekhasan kondisi geografis sehingga pemerintah terus berupaya meningkatkan konektivitas antarkawasan dan melakukan pemerataan pembangunan hingga ke pedesaan," kata Jon Erizal dalam keterangannya di Pekanbaru, Riau, Selasa.

Ia mengatakan infrastruktur menjadi penopang peradaban suatu bangsa serta mendukung percepatan produktivitas dan transformasi ekonomi menuju visi Indonesia Maju 2045.

Karena itu, katanya, pembangunan infrastruktur menjadi salah satu fokus kebijakan pemerintah pada tahun 2023

Jon Erizal menjelaskan itu kepada para pelaku UMKM di Pekanbaru terkait pentingnya membangun infrastruktur yang berkelanjutan dan ramah lingkungan.

Product Management PT Semen Indonesia (SIG) Aris Wiratama mengatakan bahwa pemerintah memiliki dua prioritas yang berkaitan dengan infrastruktur pada 2023.

Baca juga: Semen Indonesia catat kinerja positif di tengah kontraksi pasar

Baca juga: Semen Indonesia bukukan laba bersih Rp2,36 triliun pada 2022


Pertama, mempercepat penyelesaian pembangunan infrastruktur prioritas nasional. Kedua, mendorong pertumbuhan sentra-sentra ekonomi baru, termasuk Ibu Kota Nusantara (IKN).

"Selain Kementerian PUPR, instansi lain yang berperan penting dalam pembangunan infrastruktur ini adalah Kementerian BUMN dan sebagai perpanjangan tangan pemerintah, salah satu BUMN yang bergerak di industri bahan bangunan, yaitu PT Semen Indonesia (Persero) Tbk atau SIG," katanya.

PT Semen Indonesia, katanya lagi, merupakan produsen bahan bangunan terbesar di Indonesia dan bahkan Asia Tenggara dengan total kapasitas produksi sebanyak 52,6 juta ton semen per tahun.

SIG, katanya, merupakan holding company yang memayungi enam anak usaha produsen semen yaitu, Semen Padang, Semen Gresik, Semen Tonasa, Solusi Bangun Indonesia, Semen Baturaja dan Thang Long Cement Company di Vietnam.

"Pembangunan infrastruktur sesuai cita-cita pemerintah karenanya target ideal sebuah konstruksi dapat bertahan dan bernilai tinggi dalam jangka panjang," katanya.

SIG, katanya, memiliki tanggung jawab untuk mencari solusi, gabungan kapabilitas teknologi, pengalaman, dan wawasan bertaraf internasional, membantu SIG menghadirkan sederet produk dan solusi untuk pembangunan yang ramah lingkungan. Produk semen kantong SIG telah bersertifikasi Green Label dari Green Product Council.

Selain itu SIG menawarkan beton jadi inovatif untuk beragam kebutuhan aplikasi seperti speedCrete, solusi perbaikan jalan hanya dalam beberapa jam di malam hari.

Kecepatan dan kualitas tinggi SpeedCrete membantu perbaikan jalan minim emisi CO2 dan kerugian perekonomian dari kemacetan karena penutupan jalan, dan lebih efisien dari sisi biaya pemeliharaan dalam jangka panjang.

"Berbagai solusi yang ditawarkan SIG sebagai bukti bahwa BUMN Indonesia maju, adaptif dan inovatif. Mampu menjawab tantangan dan memenuhi kebutuhan pembangunan masa depan," demikian Aris.

Baca juga: SIG melalui Rumah BUMN Baturaja bantu kembangkan usaha masyarakat

Baca juga: SIG: Jaringan ekstensif kunci kelancaran pengiriman bahan bangunan

 

Pewarta: Frislidia
Editor: Agus Salim
COPYRIGHT © ANTARA 2023