Jakarta (ANTARA) - Emiten jasa kemaritiman terintegrasi PT Humpuss Intermoda Transportasi Tbk (HITS) menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan PT Padoma Global Neo Energi untuk layanan transportasi gas alam cair atau liquefied natural gas (LNG) dari Papua.

PT Padoma Global Neo Eenergi merupakan perusahaan pengelolaan energi termasuk penyedia dan infrastruktur LNG di Papua.

"Penandatanganan MoU tersebut untuk mendukung Pemerintah Papua Barat dalam penyediaan infrastruktur LNG untuk pembangkit listrik di Jayapura melalui kerja sama dengan BUMD di Papua Barat, yaitu PT Padoma," kata Direktur Utama HITS Tonny Aulia Achmad lewat keterangan yang diterima di Jakarta, Jumat.

Adapun, penandatanganan MoU tersebut dilakukan pada Kamis (27/7). Dua perusahaan bersepakat untuk menjalankan kerja sama di bidang pelayanan dan jasa transportasi dan distribusi energi sekaligus secara bersama-sama memasarkan dan mengelola LNG yang berasal dari Papua Barat.

"Prinsipnya kami saling membantu dan saling mendukung untuk mengoptimalkan potensi bisnis dan sumber daya yang dimiliki untuk sama-sama berkembang," ucap Tonny.

Ia mengaku optimis melalui kolaborasi bisnis tersebut akan berdampak positif kepada perusahaan secara grup. Kerja sama itu juga akan semakin memperkuat segmen bisnis perusahaan dan memperkokoh perseroan sebagai menjadi pemain utama layanan transportasi LNG dengan sistem pengamanan yang terbaik di Tanah Air.

"Kami membuktikan bahwa pengalaman lebih dari 30 tahun Grup Humpuss Intermoda dalam mendistribusikan LNG meyakinkan Padoma untuk menjadikan kami sebagai mitra dalam layanan angkutan muatan gas alam cair ke sejumlah wilayah," ujarnya.

Dari sisi dampak kerja sama tersebut, ia mengakui akan mendorong kinerja positif perusahaan. Apalagi, kata dia, besarnya kapasitas angkut LNG dan peluang pemasaran dari produksi gas alam cair di wilayah Papua Barat tersebut yang mencapai 800.000 metric ton/year (MTPA).

Untuk merealisasikan rencana itu, sebagai induk perusahaan, HITS mengimplementasikan kerja sama tersebut melalui entitas afiliasinya, PT Humpuss Maritim Internasional (HUMI) yang mendukung anak usaha yang khusus bergerak di industri jasa layanan transportasi LNG, PT GTS Internasional Tbk (GTSI).

HITS menyebut GTSI memiliki pengalaman lebih dari tiga dekade dalam mendistribusikan LNG ke sejumlah pembangkit listrik di Indonesia seperti di Jakarta, Jawa Barat, Bali, Arun, dan Kalimantan.

GTSI juga telah mendistribusikan gas alam cair sebagai sumber energi yang menopang 66,67 persen kebutuhan listrik di Indonesia.

Selain pasar domestik, GTSI juga berpengalaman mengangkut muatan LNG ke sejumlah negara, di antaranya Taiwan, Jepang, dan Korea Selatan dengan sejumlah mitra internasional yang juga menjadi pemain utama transportasi LNG, Mitsui O.S.K. Lines, Ltd.

Baca juga: Anak usaha Humpuss Maritim merambah bisnis kapal pesiar
Baca juga: Humpuss Maritim Internasional bidik pendapatan naik 20 persen usai IPO

 

Pewarta: Benardy Ferdiansyah
Editor: Biqwanto Situmorang
COPYRIGHT © ANTARA 2023