Bengaluru (ANTARA) - Saham di bursa Eropa dibuka lebih rendah pada Jumat, setelah reli Wall Street yang dipicu oleh data inflasi yang lemah, meskipun pendapatan yang lebih baik dari perkiraan menempatkan indeks acuan STOXX 600 di jalur untuk kenaikan mingguan ringan.

STOXX 600 pan-Eropa tergelincir 0,5 persen pada pukul 07.04 GMT, dengan saham penambang dan minyak & gas memimpin kerugian karena harga-harga komoditas turun terhadap dolar yang kuat.

Indeks utama Wall Street ditutup hampir datar pada Kamis (10/8/2023), menyusul reli sebanyak satu persen selama sesi tersebut setelah data menunjukkan harga konsumen AS meningkat moderat pada Juli, sebuah tren yang dapat membujuk Federal Reserve untuk mempertahankan suku bunga bulan depan.

Baca juga: Saham Eropa dibuka "rebound" karena Italia longgarkan sikap pajak bank

Namun, imbal hasil obligasi AS dan Eropa terus meningkat, memberikan tekanan pada ekuitas.

Indeks FTSE 100 Inggris turun 0,6 persen karena pound naik setelah data resmi menunjukkan ekonomi Inggris menambah beberapa pertumbuhan tak terduga pada kuartal kedua.

Di antara saham individu, bank terbesar Swiss UBS melonjak 4,2 persen setelah mengatakan tidak lagi membutuhkan dukungan likuiditas publik yang disepakati sebagai bagian dari pengambilalihan Credit Suisse yang disponsori negara.

Baca juga: Saham Eropa dibuka melemah tertekan bank-bank Italia dan data suram

Pewarta: Apep Suhendar
Editor: Adi Lazuardi
COPYRIGHT © ANTARA 2023