Nusa Dua, Bali (ANTARA News) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono meminta semua pihak untuk menyiapkan pelaksanaan pertemuan puncak pemimpin negara anggota kerja sama ekonomi Asia Pasifik (APEC) yang akan berlangsung di Bali Oktober mendatang.

"Jangan ada satu dua-simpul yang tidak baik, tahun lalu di Vladivostok Rusia, kemudian Honolulu Amerika Serikat, tahun ini di Bali, tahun depan di Tiongkok. Mari kita jadi tuan rumah yang baik," kata Presiden di Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali, Selasa.

Kepala Negara mengatakan perhelatan APEC harus membawa manfaat bagi Indonesia dengan memberi kesan yang baik serta kenangan yang mendalam.

"Sekali dalam 21 tahun pilihannya apakah ribuan yang datang, dan kemudian mengatakan Bali biasa-biasa saja, atau Bali memang beda, Indonesia beda," kata Presiden.

Selain menginginkan sukses penyelenggaraan, Presiden juga meminta agar sukses substansi materi yang dibicarakan.

"Sukses penyelenggaraan dan juga sukses substansi. Di APEC ini bisa mendorong kerja sama yang lebih baik, dunia tengah alami krisis dan APEC harus bisa membuat hal yang nyata, disamping miliki ketahanan yang tinggi juga bisa jadi mesin pertumbuhan. Mari kita sukseskan agar kepentingan Indonesia bisa dicapai dan juga dunia," tegas Presiden.

Ia menambahkan,"karena itu meski kita sibuk, baik di pusat dan daerah saya minta bisa terencana termasuk `time line` yang ditetapkan bisa dipenuhi, bisa terus dilakukan penecekan dan bila ada masalah carikan solusinya."

Presiden Selasa sore melangsungkan rapat terbatas dengan sejumlah menteri dan pejabat terkait di Nusa Dua, Bali, untuk menerima paparan perkembangan kesiapan penyelenggaraan KTT APEC, sekaligus memberikan arahan mengenai hal-hal yang perlu dibenahi.

Rapat itu dihadiri juga oleh para menteri koordinator, Panglima TNI, Kapolri dan Gubernur Bali.
(P008/C004)

Pewarta: Panca Hari Prabowo
Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2013