Jakarta (ANTARA) - PT Pupuk Kalimantan Timur (Kaltim) menyampaikan program Mari Kita Majukan Usaha Rakyat yang memiliki singkatan Makmur dan Agrosolution yang diinisiasi oleh Kementerian BUMN bisa menaikkan pendapatan petani.
 
 
Project Manager Program Makmur dan Agrosolution Pupuk Kaltim Yusva Sulistyo di Jakarta, Selasa mengatakan, peningkatan pendapatan tersebut terakumulasi dari naiknya produktivitas lahan pertanian yang dikelola para petani yang masuk dalam kedua program itu.
 
 
 
"Peningkatan per kapita petaninya, ini ada jagung 120 persen, padi 150 persen, kentang ini cukup tinggi karena kita bantu untuk kontraknya dengan Indofood, sehingga bisa naik jauh sampai 800 persen, kopi 300 persen, bawang 200 persen, tebu 190, kacang 110, buncis 120, kacang panjang 130, sawit 120 persen," kata dia.
 
 
 
Ia menjelaskan kedua program tersebut merupakan pemberian pendampingan intensif bagi para petani, sehingga bisa mendapatkan kemudahan mengakses teknologi pertanian, perlindungan, asuransi, serta jaminan mendapatkan ekosistem pertanian yang berkelanjutan.
 
 
 
Menurutnya, pada tahun 2021 realisasi program itu hanya mencapai 18.110 hektare, lalu meningkat menjadi 68.136 di tahun 2022, serta mencapai 72.436 di tahun 2023 dengan jumlah petani yang bergabung mencapai 24.497 orang.
 
 
 
Lebih lanjut ia menyampaikan, melihat dari dampak positif yang diberikan kedua program tersebut, pihaknya menargetkan untuk meningkatkan target realisasi sebanyak 75 ribu hektare dan 23 ribu petani tambahan.
 
 
 
"Karena itu, di 2024 ini Pupuk Kaltim menargetkan bisa mencapai hasil yang lebih baik lagi agar dukungan terhadap ketahanan pangan nasional semakin kokoh.” ujarnya.
 
 
 
Sebelumnya pihaknya memastikan stok pupuk subsidi untuk para petani di tanah air aman jelang terjadinya fenomena La Nina atau peningkatan curah hujan yang diprediksi terjadi pada bulan Juli-September, dengan menyediakan sebanyak 379.726 ton pupuk subsidi, dan 376.510 ton pupuk non subsidi yang tercatat per tanggal 28 April, dan tersebar di seluruh wilayah Indonesia.

Baca juga: Pupuk Indonesia: Program Makmur bantu 107.642 petani sepanjang 2023
Baca juga: Bulog masuk Program Makmur BUMN untuk tingkatkan produktivitas petani
Baca juga: Pupuk Kujang ikut tingkatkan produksi padi melalui Program Makmur

Pewarta: Ahmad Muzdaffar Fauzan
Editor: Faisal Yunianto
COPYRIGHT © ANTARA 2024