Baturaja (ANTARA) - Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan, Januar Efendi menyebutkan bahwa banjir yang terjadi di wilayah itu sejak 7 Mei 2024 kini sudah surut.

"Alhamdulillah, hingga hari ini hampir seluruh wilayah di Ogan Komering Ulu yang terdampak banjir sudah surut," kata Januar di Baturaja, Sabtu.

Dia mengatakan setelah sempat kebanjiran selama beberapa hari, kondisi banjir di Kabupaten Ogan Komering Ulu, khususnya di wilayah perkotaan, sudah relatif stabil tidak ada genangan air.

Masyarakat, kata dia, sudah pulang dari tempat pengungsian yang disediakan pemerintah daerah (pemda) setempat ke rumah masing-masing dan beraktivitas seperti semula.

Baca juga: BNPB janji bantu perbaiki infrastruktur OKU yang rusak akibat banjir

"Hanya saja untuk wilayah pedesaan seperti di Kecamatan Lubuk Batang, Peninjauan, dan Kedaton Peninjauan Raya, masih ada genangan banjir, namun berangsur surut," kata Januar.

Berdasarkan pendataan, lanjut dia, banjir akibat luapan Sungai Ogan yang terjadi beberapa hari lalu merendam sebanyak lebih dari 5.000 rumah warga.

Meskipun tidak ada korban jiwa, kata dia, akibat bencana alam tersebut juga merusak sejumlah fasilitas umum seperti jembatan gantung yang putus diterjang banjir.

Menurut Januar, saat ini pihaknya sedang fokus menyalurkan bantuan sosial mulai dari sembako dan kebutuhan primer lainnya untuk korban banjir, guna meringankan beban masyarakat pasca-bencana alam tersebut.

"Bantuan tersebut berdatangan, sehingga saat ini kami fokus untuk mendistribusikan kepada masyarakat yang terdampak bencana alam," ujar Januar.

Baca juga: Ribuan rumah terendam banjir, Pemkab OKU tetapkan status siaga banjir
Baca juga: BPBD OKU evakuasi korban banjir di empat kecamatan


 

Pewarta: Edo Purmana
Editor: Risbiani Fardaniah
COPYRIGHT © ANTARA 2024