Jakarta (ANTARA) - Sebanyak 393 calon jamaah haji (CJH) kelompok terbang (kloter) tujuh gelombang pertama asal Provinsi Banten tiba di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur, Senin petang, sebelum berangkat ke Madinah melalui Bandara Soekarno-Hatta.

Sebelum masuk ke dalam asrama, mereka harus menjalani pemeriksaan kesehatan. Setelah itu, menerima kunci penginapan, gelang identitas, paspor dan uang saku sebesar 750 Saudi Arabian Riyal (SAR) atau sekitar Rp3 juta per orang.

"Hari ini ada dua kloter dari Banten dan Lampung. Namun, yang masuk di sini hanya jamaah haji dari Banten. Kalau dari Lampung langsung ke Bandara Soetta," kata Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Jakarta, Pondok Gede, Cecep Khairul Anwar di Jakarta Timur, Senin.

Setelah menginap selama satu malam, kata Cecep, mereka akan berangkat ke Bandara Soetta dari Asrama Haji, Pondok Gede pada Selasa (14/5) sekitar pukul 17.30 WIB.

Sebelum berangkat, mereka akan menjalani pemeriksaan dari Imigrasi pada Selasa pagi. Kemudian, barang bawaannya pun akan diperiksa melalui X-ray.

Baca juga: Pemprov DKI ingatkan jamaah haji jangan sungkan konsultasi ke petugas

"Ada pemeriksaan dari Imigrasi dan barang bawaannya akan diperiksa melalui X-Ray. Seperti halnya masuk ke dalam bandara," paparnya.
Petugas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) tengah memakaikan gelang identitas kepada salah satu CJH asal Banten di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur, Senin (13/5/2024). ANTARA/Syaiful Hakim


Sambil menunggu keberangkatan, tambah dia, mereka akan mendapatkan arahan-arahan dari petugas kesehatan dan arahan dari petugas manasik terkait ibadah haji.

Salah satu jamaah haji, Martai (76) asal Kabupaten Tangerang, Banten, mengaku senang bisa mengikuti ibadah haji ke tanah suci, Makkah.

"Senang sekali dapat panggilan dari Allah SWT untuk mengikuti ibadah haji. Minta doanya supaya dikasih kesehatan di sana, bisa kembali lagi dan menjadi haji yang mabrur," kata dia.

Dia mengaku mendaftar untuk mengikuti ibadah haji pada 2013. Namun, baru tahun ini bisa ikut ibadah haji.

Baca juga: Dinkes DKI ingatkan calon haji jangan sering keluar tenda saat wukuf

Pewarta: Syaiful Hakim
Editor: Edy Sujatmiko
COPYRIGHT © ANTARA 2024