“Kami sampaikan terima kasih kepada Kadin NTT yang telah memberikan penghargaan ini kepada kami,” kata Direktur Utama PT Dharma Lautan Utama Erwin H Pujono kepada wartawan di Kupang, Selasa malam.
Hal ini disampaikannya usai menerima penghargaan dari Kadin NTT dalam acara Kadin NTT Awards 2024 yang digelar di Kota Kupang.
Erwin mengatakan bahwa dengan penghargaan yang diperoleh tersebut membuat mereka lebih bersemangat lagi untuk memberikan pelayanan yang terbaik di provinsi yang dikenal dengan wisata menyaksikan Komodo tersebut.
Saat ini ada tiga unit kapal milik DLU yang melayani masyarakat NTT dengan rute Surabaya-Kupang, Surabaya-Labuan Bajo dan Surabaya-Maumere.Tiga rute tersebut melewati sejumlah pulau di provinsi berbasis kepulauan itu.
Baca juga: BPOLBF fasilitasi pertemuan bisnis dalam Festival Kopi Manggarai NTT
Baca juga: Pemerintah Federal Jerman dukung Indonesia perluas energi terbarukan
“Alhamdulillah yang beroperasi di NTT ini berjalan positif dan sejauh ini cukup membantu masyarakat di NTT,” ujar dia.
Dia juga mengatakan akan membantu perekonomian NTT agar terus maju dan meningkat lagi. Namun satu hal yang perlu diperhatikan adalah perlu adanya komoditas yang bisa dibawa dari NTT ke Jawa sehingga perputaran ekonomi berjalan positif.
Hal ini menurut dia, menjadi pekerjaan rumah bagi Kadin NTT. Namun dia percaya bahwa dengan adanya anggota Kadin NTT yang masih muda inovasi akan terus dikembangkan untuk mengembangkan perekonomian NTT.
Ketua Kadin NTT Bobby Lianto mengatakan PT DLU layak mendapatkan penghargaan tersebut karena telah berhasil menunjukkan bahwa kehadiran mereka mampu membuat perubahan ekonomi di NTT.
“Kita lihat bahwa kehadiran armada PT DLU di NTT mampu menekan harga pengiriman komoditas dari Jawa ke NTT, selain itu juga lebih mudah orang mendapatkan kemudahan transportasi dari Kupang ke Jawa dan sebaliknya,” ujar dia.
Selain PT DLU, kata dia, juga ada beberapa perusahaan yang kehadirannya di NTT dinilai mampu menggerakkan perekonomian di daerah itu.
Baca juga: NTT target terbitkan 222.192 sertifikat tanah selama tahun 2024
Baca juga: Pupuk Indonesia tambah alokasi pupuk bersubsidi di NTT
Pewarta: Kornelis Kaha
Editor: Agus Salim
COPYRIGHT © ANTARA 2024
