Hanoi (ANTARA) - Thailand yang merupakan eksportir durian terbesar di dunia dengan total omset ekspor sebesar 7 miliar dolar AS (Rp113 triliun) menjadi importir buah durian Vietnam terbesar kedua  dalam empat bulan pertama tahun 2024.

Sekretaris Jenderal Asosiasi Buah dan Sayuran Vietnam (Vinafruit) Dang Phuc Nguyen, menjelaskan dalam beberapa waktu terakhir, Thailand meningkatkan impor durian Vietnam karena pada saat itu, Vietnam merupakan satu-satunya negara pemasok buah durian tersebut di dunia.

“Meski Thailand merupakan eksportir buah terbesar, duriannya mengalami penurunan kuantitas dan kualitas yang signifikan akibat kekeringan parah, sehingga harus membeli buah ini dari negara lain untuk memenuhi kebutuhan domestik dan wisatawan,” kata Nguyen, Jumat.

Pada periode tersebut, Thailand menghabiskan hingga 22,5 juta dolar AS (Rp365 miliar) untuk mengimpor durian Vietnam, meningkat sebesar 82 persen dibandingkan tahun lalu.

Angka itu jauh lebih tinggi dibandingkan pasar peringkat ketiga, Hong Kong yang hanya sebesar 3,6 juta dolar AS (Rp58,5 miliar).

Pada tahun 2023, Hong Kong menjadi pasar impor terbesar kedua dengan omzet sebesar 20 juta dolar AS (Rp325 miliar), diikuti oleh Taiwan dengan omzet sebesar 16 juta dolar AS (Rp260 miliar) .

Ketua Vinafruit Nguyen Thanh Binh menambahkan bahwa meskipun China adalah importir terbesar durian segar Vietnam, Thailand adalah importir durian beku terbesar di Vietnam berkat harga yang kompetitif.

“Sebagian durian beku yang diimpor untuk melayani kegiatan pengolahan, namun sebagian besar diekspor ke negara ketiga, terutama China,” ucap Binh.

Ia juga menambahkan bahwa saat ini Vietnam tidak diperbolehkan mengekspor durian beku ke China sedangkan Thailand dan China memiliki protokol mengenai durian beku.

Oleh karena itu, komunitas bisnis Vietnam menantikan penandatanganan protokol antara Vietnam dan China lebih awal, sehingga produk tidak perlu menyimpang demi memberikan manfaat bagi petani Vietnam dan konsumen China.

Pada bulan April, Vietnam memperoleh 217 juta dolar AS (Rp3,53 triliun) dari pengiriman durian ke luar negeri, naik 487 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Angka tersebut pada empat bulan pertama tahun ini mencapai 470 juta dolar AS (Rp7,64 triliun) atau 146 persen dibandingkan tahun lalu.

China adalah importir terbesar dengan menguasai 92 persen pangsa pasar.

Sumber : VNA
Baca juga: Musim durian tiba, warga China dapat pasokan dari Thailand dan Vietnam
Baca juga: Durian jadi "buah emas" di antara komoditas ekspor Vietnam
Baca juga: Durian impor asal Vietnam laris manis di pasar China


Pewarta: Kuntum Khaira Riswan
Editor: Atman Ahdiat
COPYRIGHT © ANTARA 2024