Jakarta (ANTARA) - Pelatih tim nasional Indonesia, Shin Tae-yong enggan mengomentari kondisi rumput Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta karena belum mengecek secara langsung.

Timnas Indonesia dijadwalkan akan melakoni dua pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 menghadapi Irak (6/6) dan Filipina (11/6) yang berlangsung di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta.

"Saya tidak bisa memberikan jawaban yang pasti karena saya belum melihatnya secara langsung (rumput GBK). Memang, GBK terlihat dari kamar saya, dan saya melihat siang dan malam sepertinya dikontrol biar tetap bagus, malam hari pun lampu tetap menyala. Jadi, saya tidak bisa memberikan jawaban apapun karena belum melihatnya langsung," ujar Shin Tae-yong dalam konferensi pers, Sabtu.

Pencinta sepak bola Indonesia khawatir dengan kondisi rumput Stadion Gelora Bung Karno karena baru saja dipakai untuk konser grup band asal Korea Selatan, NCT Dream.

Baca juga: PSSI percaya rumput Stadion Utama GBK akan dalam kondisi terbaik

Sebelumnya, PSSI melalui salah satu Exco-nya Vivin Cahyani percaya kualitas rumput Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta dalam kondisi terbaik pada dua laga penutup putaran kedua kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Irak dan Filipina pada 6 dan 11 Juni.

"Kemarin waktu acara kami ketemu dengan direktur GBK, Direktur GBK 24 jam berpatroli menjaga stadionnya,” kata Vivin kepada ANTARA, Kamis (30/5).

Vivin berpendapat bahwa jika rumput Stadion Madya GBK, Jakarta, yang digunakan konser Avenged Sevenfold pada Sabtu (25/5) dan kemudian tiga hari setelahnya digunakan timnas putri Indonesia bermain melawan Singapura pada Selasa (28/5) tidak ada masalah, maka hal yang sama ia harapkan juga terjadi di SUGBK.

Baca juga: Indonesia jajal Tanzania dalam laga uji coba 2 Juni
 

Pewarta: Fajar Satriyo
Editor: Hernawan Wahyudono
COPYRIGHT © ANTARA 2024