Jakarta (ANTARA) -
Tim bola basket putra Indonesia masuk ke babak final ASEAN Schools Games (ASG) 2024 usai mengalahkan Singapura dengan skor 64-55 dalam pertandingan semi final di Court of Sport Center, The University of Da Nang, Vietnam.
 
Dalam laman Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) yang dipantau ANTARA di Jakarta, Kamis, para atlet pelajar itu akan berhadapan dengan Filipina pada partai puncak, Jumat (7/6).
 
Pelatih tim bola basket putra Indonesia Rifky Antolyon membeberkan bahwa anak asuhnya sempat terkendala di awal-awal laga, sehingga Singapura mampu mengejar angka bahkan membalikkan keadaan.
 
Skuad Merah Putih baru bisa bangkit dari tekanan lawan pada kuarter ketiga setelah melakukan perubahan serta improvisasi permainan dari para pebasket muda itu.
 
"Alhamdulillah hasilnya cukup bagus dan anak-anak terlepas dari kebuntuan. Anak-anak berhasil keluar dari tekanan Singapura sejak kuarter ketiga," kata Rifky.
 
Lebih lanjut dia membeberkan, pertemuan dengan Filipina di partai final bukanlah yang pertama dalam ajang kali ini.
 
Indonesia sempat melawan Filipina di fase penyisihan Grup A dan menelan kekalahan 57-65.
 
Laga final nanti juga bakal mengulang laga pamungkas ASG edisi 2019, meski Indonesia juga kalah dengan skor 72-84 pada saat itu.
 
Baca juga: Atletik raih emas perdana dalam ASEAN Schools Games (ASG) 2024 Vietnam

Oleh sebab itu, Rifky berharap para pemain bisa termotivasi lebih tinggi untuk memutus catatan kekalahan sebelumnya.
 
"Semoga anak-anak bisa revans (penebusan kekalahan)dan medali emas menjadi milik Indonesia," ujar dia.
 
Sejak peluit kuarter pertama laga semi final dibunyikan, Indonesia dan Singapura sama-sama bermain menekan. Hasilnya, kuarter pertama berakhir ketat 15-14 untuk keunggulan Indonesia.
 
Persaingan sengit memasukkan bola ke keranjang berlanjut di kuarter kedua.
 
Halmaheranno dan kawan-kawan yang sempat memimpin di kuarter pertama harus mengakui keunggulan Singapura yang sukses membalikkan keadaan dengan skor 23-20 di kuarter kedua.
 
Menghadapi ketertinggalan itu, pelatih tim menerapkan pergantian strategi.
 
Baca juga: Tim bulu tangkis beregu putri Indonesia sumbang medali perak di ASG

Perubahan itu cukup sukses mengantarkan tim Merah Putih menyamakan kedudukan 32-32, sebelum akhirnya membalik keadaan dan kembali memimpin 45-39 di penghujung kuarter ketiga.
 
Kemudian, kuarter keempat menjadi pembuktian Indonesia yang kembali memainkan strategi yang sama di kuarter ketiga.
 
Merespons itu, Pemain Singapura, Eshan Kaul dan rekan-rekannya tidak mau kalah.

Perlahan mereka memperkecil ketertinggalan angka dari Indonesia.
 
Namun, usaha itu masih bisa dibendung oleh pemain Indonesia. Pada akhirnya tim Merah Putih tetap mampu mempertahankan keunggulan dan memenangkan laga semi final dengan skor akhir 64-55.

Baca juga: Tim bulu tangkis beregu putra Indonesia raih perak di ASG 2024
Baca juga: Tim vovinam Indonesia rebut emas di ASG 2024 Vietnam

Pewarta: Donny Aditra
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
COPYRIGHT © ANTARA 2024