Kabupaten Bandung (ANTARA) - Bupati Bandung Dadang Supriatna melepas keberangkatan rombongan terakhir calon haji dari daerah itu yang berjumlah 431 orang untuk berangkat ke tanah suci guna melaksanakan ibadah haji pada tahun ini.

"Tidak semua orang ditentukan berangkat melaksanakan ibadah haji tahun ini. Masih banyak yang menunggu antrean untuk persiapan berangkat melaksanakan ibadah haji ke tanah suci kurang lebih selama 20 tahun," kata Dadang di Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Kamis.

Bupati turut mendoakan para calon haji untuk diberikan kesehatan, keselamatan dan kelancaran selama menjalankan ibadah haji di tanah suci. Ia berpesan kepada mereka untuk tetap menjaga kesehatan, nama baik bangsa, dan terkhusus nama daerah.

"Dalam melaksanakan ibadah haji, kita harus ikhlas, sabar, tawakal. Saya yakin tahapan-tahapan dan proses pelaksanaan ibadah haji ini akan berjalan dengan mulus dan lancar, sehingga mendapatkan gelar haji yang mabrur dan mabruroh,” kata dia.

Dirinya menyampaikan jamaah harus bisa menjaga kondisi fisik selama berada di tanah suci agar pelaksanaan ibadah haji tahun ini berjalan lancar dan aman.

"Berdasarkan informasi cuaca lagi panas lebih dari 40 derajat Celsius di Arab Saudi. Tapi Allah SWT Maha Segalanya, kita pasrah dan lillahi ta'ala melaksanakan ibadah haji. In syaa Allah lancar dalam melaksanakan ibadahnya," katanya.

Baca juga: Satu calon haji asal Sabang kloter BTJ-01 Aceh meninggal di Makkah

Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bandung Cece Hidayat menyebutkan pada musim haji 2024, jumlah calon haji yang akan berangkat ke tanah suci mencapai 2.965 orang. Jumlah tersebut lebih banyak dibandingkan dengan tahun lalu yang 2.679 orang.

Ia mengatakan setiap pemberangkatan akan terbagi melalui Bandara Kertajati, Majalengka dan Bandara Soekarno-Hatta Tanggerang.

Selain itu, dirinya juga telah menekankan kepada calon haji untuk melakukan vaksin meningitis sebelum menunaikan ibadah di tanah suci guna kelancaran ibadah sekaligus sebagai upaya pencegahan masuknya penyakit ke tanah air.

“Maka kita anjurkan menggunakan vaksin supaya untuk menjaga kesehatan diri kita masing-masing karena akan bertemu jutaan orang dari seluruh penjuru dunia,” kata dia.

Baca juga: Irjen Kemenag apresiasi layanan Fast Track yang mudahkan jamaah
Baca juga: Menko PMK minta dukungan anggota dewan atasi haji ilegal


Pewarta: Rubby Jovan Primananda
Editor: Triono Subagyo
COPYRIGHT © ANTARA 2024