Jakarta (ANTARA) -
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengingatkan masyarakat untuk mewaspadai cuaca hari ini, dengan hujan lebat diprakirakan akan mengguyur 20 provinsi di Indonesia pada Sabtu.
 
Sebagaimana dikutip dari laman resmi BMKG di Jakarta, Sabtu pagi, dua puluh provinsi yang berpotensi diguyur hujan lebat itu adalah Aceh, Sumatera Utara, Riau, Bengkulu, Jambi, Sumatera Selatan, Jawa Timur, Bali, Kalimantan Utara, dan Kalimantan Timur.
 
Berikutnya, Provinsi Kalimantan Selatan, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Tenggara, Maluku Utara, Maluku, Papua Barat, dan Papua.
 
Selain hujan lebat, BMKG juga mengingatkan masyarakat untuk mewaspadai turunnya hujan yang disertai petir dan kilat di sejumlah daerah. Daerah itu meliputi Provinsi Aceh, Sumatera Barat, Riau, Bengkulu, Sumatera Selatan, Kepulauan Bangka Belitung, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, Kalimantan Barat, dan Kalimantan Tengah.

Baca juga: BMKG: Jakarta cerah berawan sepanjang Sabtu
Baca juga: BMKG: Waspada cuaca buruk di sejumlah wilayah Bali hingga 9 Juni
 
Hujan yang disertai petir dan kilat juga diprediksi oleh BMKG berpotensi terjadi di Provinsi Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Maluku Utara, dan Papua Barat.
 
Ada pula peringatan mengenai hujan yang disertai dampak seperti banjir yang dapat melanda daerah Sumatera Utara, Bali, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Maluku, dan Papua.
 
Berikutnya, BMKG mengingatkan masyarakat mengenai potensi angin kencang yang melanda sejumlah daerah, yakni Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Utara, Kalimantan Selatan, Maluku, dan Papua.

Baca juga: BMKG: Waspada gelombang 2,5 meter di Samudera Hindia barat Nias & Aceh
Baca juga: BMKG perkuat keandalan prakirawan cuaca  kemaritiman di Papua
Baca juga: BMKG: Waspada cuaca buruk di wilayah Maluku hingga 11 Juni

Pewarta: Tri Meilani Ameliya
Editor: Budhi Santoso
COPYRIGHT © ANTARA 2024