Padang, Sumbar (ANTARA) - Direktur SDM dan Penunjang Bisnis PT Pertamina International Shipping (PIS) Surya Tri Harto menyebutkan pertumbuhan profit perusahaan selalu di atas 50 persen sejak 2021.

"Pertumbuhan revenue Pertamina International Shipping hampir dua kali lipat dengan profit di atas 50 persen sejak 2021," katanya di Padang, Sumbar, Kamis.

Saat ini, kata Tri Harto, PIS memiliki lebih dari 40 unit kapal dengan 60 rute yang menyasar sejumlah negara di dunia. Selain mengantarkan minyak, Pertamina juga membeli produk dari luar Indonesia.

Ia menyebutkan 60 rute internasional itu di antaranya tujuan Meksiko, Amerika Serikat, Kolombia, Peru, Chile, Nigeria, Tanzania, Mesir, Yaman, India, Irak, Arab Saudi, Hong Kong, China, Myanmar, Thailand, Jepang, Korea, Belanda, dan Prancis.

Untuk meningkatkan profit atau pendapatan perusahaan, Pertamina International Shipping lebih fokus memperluas jangkauan pasar global atau perairan internasional.

"Dengan 40 lebih kapal yang kita kelola saat ini, Pertamina siap melayani pasar di luar Indonesia," ujar alumni Universitas Andalas tersebut.

Untuk jangka panjang, PIS menargetkan pendapatan pada 2034 mencapai 2,5 kali lipat dari saat ini.

Ia pun menyakini target tersebut mampu tercapai mengingat tingginya permintaan pasar, situasi pasar global, hingga peluang yang terbuka lebar.

Untuk merealisasikannya, Pertamina sedang fokus pada peningkatan kapasitas sumber daya manusia serta penguatan organisasi.

"Ke depannya, target Pertamina International Shipping menargetkan Shanghai dan London. Alasannya, keduanya merupakan tujuan akhir hub industri," jelas dia.

Baca juga: Perkuat posisi di maritim dunia, PIS hadiri forum IHBF di Yunani
Baca juga: PIS perkuat posisi RI di kancah industri maritim dunia
Baca juga: PIS resmi tunjuk Muhammad Resa sebagai Direktur Manajemen Risiko

Pewarta: Muhammad Zulfikar
Editor: Kelik Dewanto
COPYRIGHT © ANTARA 2024