Duta Besar RI di Addis Ababa, Ethiopia, Al Busyra Basnur, mengatakan bahwa turnamen ini menjadi sebuah sarana untuk memperkuat diplomasi kedua negara melalui olahraga golf, serta melibatkan lebih banyak orang untuk berpartisipasi mengeratkan hubungan baik antara Indonesia dan Ethiopia.
“Ini adalah diplomasi melalui olahraga golf. Ada berbagai jenis diplomasi yang bisa dilakukan, seperti melalui politik, ekonomi, dan lain-lain. Dan ajang kali ini bisa dibilang menjadi bentuk diplomasi antar-manusia atau diplomasi publik,” kata Al Busyra Basnur, melalui video singkat yang dibagikan pada Minggu.
Adapun turnamen golf ini turut diikuti oleh duta besar, diplomat, perwira militer, petinggi organisasi internasional, pengusaha , dan para profesional lainnya.
Selain itu, hadir juga Duta Besar Gebeyehu Ganga, Direktur Jenderal Urusan Timur Tengah dan Asia, Kementerian Luar Negeri Ethiopia.
“Meski demikian, semua orang bisa memiliki bagian dalam diplomasi ini. Bagaimana kami memberikan dorongan untuk memperkuat hubungan baik antara dua negara yaitu Ethiopia dan Indonesia, serta negara-negara lain yang berpartisipasi,” ujar Al Busyra Basnur.
Melalui turnamen golf ini, Dubes Al Busyra Basnur pun berharap kerja sama yang sudah terjalin antara Indonesia dan Ethiopia bisa terus berjalan.
“Saya berharap hubungan dan kerja sama Indonesia dan Ethiopia menjadi lebih baik di segala sektor,“ kata dia.
“Selain itu, (hubungan baik juga diharapkan terjaga karena) partisipan di turnamen ini bukan hanya dari Indonesia dan Ethiopia, tapi juga dari negara-negara lain khususnya para diplomat hingga pekerja di organisasi internasional,” ujarnya menambahkan.
Di sisi lain, KBRI Addis Ababa juga bekerja saja dengan Universitas Harambee menerbitkan dua buku tentang pariwisata.
Kedua buku itu masing-masing berjudul “Tourism for Global Connectivity and Economic Development” dan “Media and Public Diplomacy for International Connectivity”, yang diterbitkan oleh Kedutaan Besar RI Addis Ababa bekerja sama dengan Universitas Harambee.
Buku tersebut antara lain membahas tentang isu-isu utama pariwisata dan media dikaitkan dengan pembangunan global.
Dengan menerbitkan buku tersebut, yang merupakan salah satu bentuk diplomasi publik Indonesia, diharapkan pembangunan konektifitas dan kerja sama yang lebih luas antar aktor non-pemerintah Indonesia dengan Ethiopia, dapat lebih berkembang lagi.
Baca juga: Elaine dan Rayhan juarai turnamen golf junior di Jakarta
Baca juga: Tiga pegolf Indonesia melaju ke final regional MercedesTrophy 2024
Baca juga: Fun Golf Tournament jadi ajang silaturahmi dan pembinaan pegolf muda
Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Alviansyah Pasaribu
COPYRIGHT © ANTARA 2024
