Jakarta (ANTARA) - Kedutaan Besar Malaysia menyelenggarakan gelar griya untuk melaksanakan shalat Idul Adha dan memotong hewan kurban yang diikuti ratusan diaspora Malaysia serta masyarakat Indonesia di kompleks Kedubes Malaysia, Senin.

Duta Besar Malaysia untuk Indonesia Syed Mohamad Hasrin Tengku Hussin mengatakan, gelar griya kali ini diharapkan dapat mengobati kerinduan masyarakat Malaysia terhadap keluarga dan tanah airnya meski harus merayakan Idul Adha di Indonesia.

“Kita harap, acara ini juga dapat memupuk silaturahmi antara warga Malaysia di Jakarta dengan warga setempat serta staf kedutaan yang terdiri dari WNI,” kata Hasrin seusai menunaikan shalat Idul Adha di Jakarta, Senin.

Gelar griya di Kedubes Malaysia diawali dengan shalat Idul Adha yang dilanjutkan dengan khutbah oleh Sekretaris Urusan Agama Kedubes Malaysia Mohd Shamsuri Ghazali, serta foto bersama semua hadirin.

Dubes mengakui, dengan 370 orang yang hadir, gelar griya Idul Adha kali ini diikuti lebih banyak hadirin dari tahun kemarin.

Selain itu, Kedubes Malaysia turut mengundang hadirin menyaksikan penyembelihan hewan kurban dan setelahnya bergotong-royong memotong daging hewan kurban dan membagikannya kepada masyarakat.

Kedubes Malaysia, ucapnya, kali ini menyembelih 4 ekor sapi dan 10 ekor kambing yang sebagiannya akan dibagikan kepada sekitar 100 keluarga kurang mampu di Jakarta Selatan, dan sebagian lainnya dimasak bersama. Dalam kesempatan ini, Dubes Hasrin berkurban seekor sapi bersama 6 orang lainnya.

Sementara itu, dalam momentum Idul Adha kali ini, ia juga mengajak masyarakat Indonesia dan Malaysia untuk terus peduli kepada masyarakat yang kurang beruntung serta, khususnya, kepada masyarakat Palestina yang harus melewati Idul Adha di tengah agresi Israel.

“Semoga hari raya Idul Adha tahun ini memberi kita semangat untuk terus mencari keridhaan Allah SWT,” kata Hasrin.

Seperti Indonesia, Malaysia juga merayakan Idul Adha pada Senin. Hal itu sebagaimana pengumuman mengenai tanggal dimulainya bulan Dzulhijjah yang disampaikan Sekretaris Majelis Raja-Raja Malaysia Mohd Aseral Jusman pada 7 Juni lalu.

Baca juga: WNI dan warga asing Shalat Idul Fitri bersama di KBRI Kuala Lumpur
Baca juga: Masjid Istiqlal sebut ada 25 ribu permohonan daging kurban
Baca juga: Buat suasana berbeda, Muslim di Jepang shalat Idul Adha di Kayaba Park

 

Pewarta: Nabil Ihsan
Editor: Azis Kurmala
COPYRIGHT © ANTARA 2024