PT Zurich Topas Life (Zurich) meluncurkan produk asuransi baru bertajuk Zurich Family Gen Assurance yang dapat membantu masyarakat menjaga stabilitas finansial keluarga hingga generasi ketiga.
“Dengan kebutuhan anak di generasi mendatang yang semakin kompleks, maka orang tua juga harus lebih sigap,” ujar Presiden Direktur PT Zurich Topas Life Richard Ferryanto di Jakarta, Kamis.
Ia menyampaikan bahwa kebutuhan keluarga terus berkembang sejalan dengan pertumbuhan anak, mulai dari kebutuhan fisik dan pengasuhan saat anak masih balita hingga usia sekolah dasar.
Kebutuhan tersebut, lanjutnya, kemudian bertambah ketika anak memasuki usia remaja dengan adanya kebutuhan psikis dan finansial untuk pendidikan dan kesehatan.
Selanjutnya, ketika anak sudah dewasa dan siap menjadi penerus keluarga, hal yang mereka butuhkan adalah pengembangan kecakapan skill agar dapat menjadi generasi penerus yang tangguh serta penguatan kestabilan finansial.
“Jadi, di sini kami melihat Zurich Family Gen Assurance dengan fiturnya yang komprehensif satu polis untuk satu keluarga ini bisa menjawab untuk kebutuhan keluarga-keluarga yang anaknya sudah menjelang dewasa dan memang proteksinya ingin diteruskan,” kata Richard.
Chief Agency Officer PT Zurich Topas Life Banie Zulvanshah menyampaikan bahwa produk asuransi tersebut dapat menanggung maksimal lima orang, yakni kedua orang tua serta hingga tiga orang anak mereka.
“Jadi, dengan total lima orang tertanggung, itu bisa satu polis saja. Tidak perlu simpan buku polis banyak-banyak, satu polis saja itu langsung satu keluarga,” jelasnya.
Ia menuturkan bahwa ketika orang tua sebagai pemegang polis utama, misalnya sang ayah, sudah berusia lanjut atau meninggal dunia, polis tersebut dapat dilanjutkan kepada sang anak.
Sang anak pun dapat mewariskan polis tersebut kepada anaknya lagi, atau cucu dari pemegang polis utama tersebut.
Banie menuturkan bahwa seperti Produk Asuransi Yang Dikaitkan dengan Investasi (PAYDI) lainnya, Zurich Family Gen Assurance juga menawarkan fleksibilitas masa asuransi dan manfaat yang didapatkan.
Manfaat tersebut, lanjutnya, termasuk manfaat loyalitas bagi nasabah yang setia membayarkan premi dasar dan polis tetap aktif setiap periode 10 tahun dengan total nilai manfaat hingga 385 persen.
Selain itu, produk asuransi tersebut dapat memberikan nasabah manfaat pertanggungan karena kecelakaan hingga Rp3 miliar, manfaat rawat inap, manfaat penyakit kritis, serta manfaat cuti premi.
“Jadi, ketika terjadi risiko, keluarga tidak perlu repot-repot, tidak perlu sulit, tinggal melanjutkan tanpa seleksi (risiko asuransi) ulang,” imbuh Banie.
Baca juga: Zurich Indonesia perkuat literasi asuransi untuk civitas akademika UI
Baca juga: Manulife dan Forum Ekonomi Dunia Luncurkan Prospering in Longevity Challenge
Baca juga: Allianz Syariah meningkatkan literasi atasi tantangan terkait persepsi
“Dengan kebutuhan anak di generasi mendatang yang semakin kompleks, maka orang tua juga harus lebih sigap,” ujar Presiden Direktur PT Zurich Topas Life Richard Ferryanto di Jakarta, Kamis.
Ia menyampaikan bahwa kebutuhan keluarga terus berkembang sejalan dengan pertumbuhan anak, mulai dari kebutuhan fisik dan pengasuhan saat anak masih balita hingga usia sekolah dasar.
Kebutuhan tersebut, lanjutnya, kemudian bertambah ketika anak memasuki usia remaja dengan adanya kebutuhan psikis dan finansial untuk pendidikan dan kesehatan.
Selanjutnya, ketika anak sudah dewasa dan siap menjadi penerus keluarga, hal yang mereka butuhkan adalah pengembangan kecakapan skill agar dapat menjadi generasi penerus yang tangguh serta penguatan kestabilan finansial.
“Jadi, di sini kami melihat Zurich Family Gen Assurance dengan fiturnya yang komprehensif satu polis untuk satu keluarga ini bisa menjawab untuk kebutuhan keluarga-keluarga yang anaknya sudah menjelang dewasa dan memang proteksinya ingin diteruskan,” kata Richard.
Chief Agency Officer PT Zurich Topas Life Banie Zulvanshah menyampaikan bahwa produk asuransi tersebut dapat menanggung maksimal lima orang, yakni kedua orang tua serta hingga tiga orang anak mereka.
“Jadi, dengan total lima orang tertanggung, itu bisa satu polis saja. Tidak perlu simpan buku polis banyak-banyak, satu polis saja itu langsung satu keluarga,” jelasnya.
Ia menuturkan bahwa ketika orang tua sebagai pemegang polis utama, misalnya sang ayah, sudah berusia lanjut atau meninggal dunia, polis tersebut dapat dilanjutkan kepada sang anak.
Sang anak pun dapat mewariskan polis tersebut kepada anaknya lagi, atau cucu dari pemegang polis utama tersebut.
Banie menuturkan bahwa seperti Produk Asuransi Yang Dikaitkan dengan Investasi (PAYDI) lainnya, Zurich Family Gen Assurance juga menawarkan fleksibilitas masa asuransi dan manfaat yang didapatkan.
Manfaat tersebut, lanjutnya, termasuk manfaat loyalitas bagi nasabah yang setia membayarkan premi dasar dan polis tetap aktif setiap periode 10 tahun dengan total nilai manfaat hingga 385 persen.
Selain itu, produk asuransi tersebut dapat memberikan nasabah manfaat pertanggungan karena kecelakaan hingga Rp3 miliar, manfaat rawat inap, manfaat penyakit kritis, serta manfaat cuti premi.
“Jadi, ketika terjadi risiko, keluarga tidak perlu repot-repot, tidak perlu sulit, tinggal melanjutkan tanpa seleksi (risiko asuransi) ulang,” imbuh Banie.
Baca juga: Zurich Indonesia perkuat literasi asuransi untuk civitas akademika UI
Baca juga: Manulife dan Forum Ekonomi Dunia Luncurkan Prospering in Longevity Challenge
Baca juga: Allianz Syariah meningkatkan literasi atasi tantangan terkait persepsi
Pewarta: Uyu Septiyati Liman
Editor: Biqwanto Situmorang
COPYRIGHT © ANTARA 2024
