Kupang (ANTARA) - Kantor Perwakilan Bank Indonesia Wilayah Nusa Tenggara Timur memfasilitasi UMKM Kopi Wolowio dengan jenis Arabica Flores Bajawa   untuk mengikuti World of Coffee (WoC) 2024 di Bella Centre, Copenhagen, Denmark.

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Wilayah NTT Agus Sistyo Widjajati dalam keterangan yang diterima ANTARA di Kupang, Selasa, mengatakan bahwa kegiatan tersebut merupakan event kopi paling bergengsi di dunia.

"Event ini diselenggarakan oleh Specialty Coffee Asociation (SCA) yaitu World of Coffee (WoC) 2024 dan berlangsung dari tanggal 27 hingga 29 Juni 2024 di Bella Centre, Copenhagen, Denmark," katanya.

Baca juga: BI: Kopi Papua masuk di pameran World of Coffee Copenhagen di Denmark

 Agus mengatakan bahwa terpilihnya Kopi Wolowio untuk mengikuti WoC 2024 merupakan hasil dari proses seleksi yang ketat dan bentuk nyata sinergi antara Bank Indonesia dengan KBRI di Copenhagen dalam upaya meningkatkan daya saing UMKM ke skala global.

Rencananya, WoC 2024 diikuti lebih dari 400 exhibitor dan akan dihadiri lebih dari 10.000 pengunjung penggemar kopi dari seluruh dunia.

"Kopi Wolowio merupakan satu dari sejumlah UMKM Binaan Unggulan BI NTT yang memproduksi Kopi Arabica Flores Bajawa," kata Agus.

Dia menjelaskan bahwa berdasarkan hasil uji laboratorium terakhir yang telah difasilitasi oleh BI NTT, Kopi Wolowio memiliki jenis kualitas kopi specialty, dengan hasil cupping score melebihi angka 80.

Baca juga: Pengembangan budidaya kopi liberika di Kalbar kian gencar

BI NTT berharap dengan diikutseratkannya Kopi Wolowio di event internasional tersebut dapat semakin dikenal pada WoC 2024 sehingga permintaan akan Kopi Wolowoi ini semakin banyak dan semakin mengglobal Arabica Flores Bajawa.

"Selain itu, story telling dari Kopi Wolowio juga diharapkan mampu menjadi magnet warga Denmark dan negara sekitarnya untuk datang berwisata ke Indonesia khususnya Pulau Flores," ujar dia.

Warga Denmark memiliki kecenderungan menyukai wisata menyelam, liveboard, dan wisata gunung yang indah.
 

Pewarta: Kornelis Kaha
Editor: Nusarina Yuliastuti
COPYRIGHT © ANTARA 2024