Jakarta (ANTARA) - Polri menyalurkan 315.718 paket sembako dalam rangka menyambut peringatan Hari Bhayangkara Ke-78 yang jatuh pada tanggal 1 Juli mendatang.

Dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Selasa, Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo memimpin langsung pelepasan secara simbolis ratusan ribu paket sembako tersebut di Lapangan Bhayangkara, Jakarta Selatan.

Kapolri yang didampingi oleh Ketua Umum Bhayangkari Juliati Sigit Prabowo mengibarkan bendera sebagai tanda dimulainya distribusi sembako ke berbagai wilayah.

Kadiv Humas Polri Irjen Pol. Sandi Nugroho mengatakan bahwa program pemberian paket sembako ini merupakan bagian dari upaya Polri untuk mendekatkan diri dengan masyarakat serta memberikan bantuan nyata bagi pihak yang membutuhkan.

"Kami ingin masyarakat merasakan langsung manfaat dan kehadiran Polri di tengah-tengah mereka," ucapnya.

Selain pemberian paket sembako, Polri juga mengadakan kegiatan bakti sosial lainnya, yaitu membangun fasilitas air bersih, memperbaiki tempat ibadah, dan menggelar program bedah rumah.

Baca juga: Wakapolri pimpin ziarah ke TMP Kalibata jelang HUT Bhayangkara
Baca juga: Lemkapi perkirakan citra Polri tetap baik pada 2024


Asisten Logistik (Aslog) Kapolri Irjen Pol. Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan bahwa hingga saat ini Polri membangun 237 titik air bersih dari target 337 titik di seluruh Indonesia. Pembangunan itu meliputi perbaikan sumber-sumber air yang ada, pemasangan pompa air, dan pembangunan saluran distribusi air.

"Kami fokus pada daerah-daerah yang sangat membutuhkan. Dengan harapan, dapat memberikan dampak positif pada kualitas kesehatan masyarakat," kata dia.

Polri juga memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya menjaga kebersihan dan kelestarian sumber air.

Terkait dengan bedah rumah, Argo mengatakan bahwa program tersebut ditujukan kepada anggota Polri yang masih aktif, purnawirawan, serta masyarakat umum yang rumahnya tidak layak huni dan berada di kawasan kumuh.

"Program bedah rumah ini bukanlah mengutamakan kuantitas rumah, melainkan kualitas rumah sehat yang terdiri atas tersedianya akses air minum, ventilasi udara yang baik, pencahayaan yang cukup, akses toilet yang sehat, dan lantai yang bersih," ujarnya.

Hingga saat ini Mabes Polri telah menyelesaikan perbaikan pada lima rumah, sementara polda telah memperbaiki 300 rumah dari target 335 rumah.

Pewarta: Nadia Putri Rahmani
Editor: D.Dj. Kliwantoro
COPYRIGHT © ANTARA 2024