saluran air di Jalan Kramat Bunder, RW 01 Kelurahan Kramat, Senen, untuk mencegah genangan atau banjir saat musim hujan di lokasi tersebut.
"Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Pusat rampung melakukan pengurasan saluran air di Jalan Kramat Bunder," kata Kepala Satuan Pelaksana (Satpel) SDA Kecamatan Senen, Zulfahmi Baco saat dikonfirmasi di Jakarta, Jumat.
Total sekitar 33,6 meter kubik sedimen lumpur berhasil diangkut petugas dari saluran tersebut.
Total sekitar 33,6 meter kubik sedimen lumpur berhasil diangkut petugas dari saluran tersebut.
Pengurasan saluran itu merupakan kegiatan pemeliharaan rutin untuk mengantisipasi saluran penuh dan tersumbat. "Sehingga saat musim hujan tiba tidak ada potensi genangan atau banjir di wilayah tersebut," katanya.
Zulfahmi menyebutkan, pengurasan saluran ini dilakukan sejak 31 Mei 2024. Setiap harinya pengurasan melibatkan sebanyak 12 petugas Satuan Tugas (Satgas) SDA Kecamatan Senen.
Baca juga: DKI keruk Kali Semongol untuk atasi banjir di Kamal
Baca juga: SDA DKI keruk sungai di 10 lokasi di Jakarta Pusat
Baca juga: DKI keruk Kali Semongol untuk atasi banjir di Kamal
Baca juga: SDA DKI keruk sungai di 10 lokasi di Jakarta Pusat
Adapun saluran di jalan itu memiliki lebar dan tinggi sekitar 80 sentimeter (cm). Ketebalan lumpur di dalam saluran saat dilakukan pengurasan oleh petugas mencapai sekitar 20 cm.
Selain itu, Zulfahmi menjelaskan, kegiatan pengurasan dilakukan secara manual menggunakan berbagai peralatan seperti cangkul, linggis, ember dan sekop. Keseluruhan panjang saluran air di jalan tersebut yang dikuras mencapai 207 meter.
"Saat ini seluruhnya sudah rampung. Semoga saat musim penghujan nanti tidak sampai memicu genangan," kata Zulfahmi.
Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Pusat terus berupa untuk menindaklanjuti adanya aduan atau usulan yang diajukan masyarakat terkait normalisasi saluran agar saat hujan deras tidak terjadi genangan akibat luapan air dari saluran.
Pewarta: Siti Nurhaliza
Editor: Sri Muryono
COPYRIGHT © ANTARA 2024
